Jaksa Wilayah Nam Goong Min berdiri sambil membaca satu folder tebal berisi data-data dan daftar pertanyaan yang harus ia ajukan pada Lim Yoona.
"Saudari saksi, Anda sudah mengenal saudara terdakwa selama dua puluh tahun lebih."
"Ya."
"Adakah yang berubah dari dalam diri terdakwa?"
"Ada." Jawab Yoona. "Siapapun tahu kalau Changwook sudah banyak berubah."
"Boleh saya tahu perubahan macam apa yang Anda maksudkan?" Nam Goong Min menoleh dengan penuh minat.
"Sebenarnya saya lebih suka untuk tidak mengatakannya pada Anda," Yoona terdiam, ia sedang mencoba untuk mengulur waktu.
"Harap saudari saksi ingat bahwa Anda berada di bawah sumpah. Jika Anda menolak untuk bekerja sama, itu sama saja dengan menghambat jalannya persidangan. Anda bisa dikenai sanksi berat." Nam Goong Min mulai tidak sabar.
"Ya, saya tahu itu." Yoona menatap sang jaksa wilayah, "saya tak pernah bilang kalau saya takkan menjawab pertanyaan Anda, saya hanya mengutarakan apa yang lebih saya sukai. Dan saya lebih menyukai untuk tidak menjawab pertanyaan Anda jika saya bisa, tapi saya sadar kalau saya tidak memiliki pilihan."
Beberapa penonton sidang mulai saling lirik antar satu sama lain mendengar jawaban Yoona. Hanya Jungkook yang tahu pasti bahwa Yoona sengaja bertele-tele untuk memperlambat persidangan atas permintaannya. Dan Yoona sangat pintar memainkan peranannya. Mungkin wanita cantik itu memiliki bakat terpendam untuk menjadi seorang aktris.
"Saudari saksi, mohon tidak menjawab pertanyaan jaksa wilayah dengan berputar-putar." Komentar hakim. "Kami paham apa yang Anda rasakan. Sekarang jawablah pertanyaan saudara jaksa wilayah."
"Baik, Yang Mulia. Saya akan menjawab semua pertanyaan dengan semampu saya meskipun saya merasa heran mengapa saya dijadikan saksi."
Hakim menatap Yoona seolah-olah memperingatkan bahwa dia terlalu banyak mengoceh.
Beberapa orang pengunjung sidang tertawa kecil mendengar kepolosan Yoona.
"Harap tenang dan tidak tertawa di dalam ruang sidang atau hadirin dipersilahkan untuk keluar." Hakim Heo Jinhee mengedarkan pandangannya ke arah penonton. Setelah semua pengunjung diam, ia menoleh pada jaksa wilayah. "Silahkan dilanjutkan."
Nam Goong Min kembali menatap Yoona lekat-lekat. "Apa perubahan Changwook yang begitu mencolok di mata Anda?"
Yoona tampak berpikir. "Sekarang dia adalah seorang eksekutif muda. Sangat berbeda dari delapan tahun yang lalu. Dulu Changwook hanyalah seorang pekerja konstruksi. Saya lupa sudah berapa lama Changwook bekerja di perusahaan konstruksi, mungkin sejak kami duduk di bangku sekolah."
Jungkook mengangkat kepala mendengar jawaban Yoona. Ia melirik Nam Goong Min. Melihat senyum tipis di sudut bibir sang jaksa wilayah, Jungkook sadar kalau Yoona sudah mendekati jebakan pertanyaan lelaki tersebut.
"Dengan kata lain, sekarang Changwook sudah jadi kaya raya. Begitu?"
"Sepertinya. Entahlah, menurut Anda?"
"Nyonya Kim, apakah Anda yang meninggalkan Changwook atau Changwook yang meninggalkan Anda?" Nam Goong Min tak menghiraukan ocehan Yoona barusan.
Yoona menelan ludah. Ia melirik Changwook yang sedari tadi menatapnya tanpa ekspresi. "Saya yang meninggalkannya."
"Kenapa Anda meninggalkan Ji Changwook? Apakah karena waktu itu Changwook bukan seorang yang kaya raya?"
Yoona menggeleng cepat-cepat. "Bukan begitu. Itu bukan alasannya."
KAMU SEDANG MEMBACA
BECAUSE YOU HATE ME || VYOON FANFIC
FanfictionGara-gara sebuah ramalan yang aneh, Taehyung dipaksa untuk menikahi Yoona padahal mereka sama sekali tidak saling kenal apalagi saling suka. Terlebih lagi, diam-diam Yoona sebenarnya berencana untuk menikah dengan Changwook, tapi semua itu berantaka...