PACARKU CUEK

01 - Untung Sayang

HALLO SEMUANYA! SELAMAT BERGABUNG DI LAPAK SAYA!

MINTA TOLONG, JIKA SUDAH MEMBACA, SEMPATKAN VOTE! DAN KOMEN!

FOLLOW SAYA JUGA SABI HEHEHE🔥

¤▪☆▪¤
~HAPPY READING READERS~
¤▪☆▪¤

Bel sekolah tanda pembelajaran telah usai itu berbunyi nyaring. Cewek dengan paras cantik berjalan menghampiri kelas kekasihnya yang berada tepat di belakang kelasnya.

Setiap hari, dirinya yang selalu menemui kekasihnya. Cowok dengan paras tampan tidak pernah menjemputnya ke kelas karena pasti ia akan bertemu dengan orang yang menyukai kekasihnya.

Nazwa berjalan menuju kelas 12 IPA 3. Sampainya disana, ia pun masuk ke dalam kelas untuk memanggil pacarnya. Belum sempat masuk, Aldo sudah keluar kelas dan langsung berjalan tanpa menunggu Nazwa yang telah menjemputnya.

"Aldo tungguin ih!"

Nazwa Kirania Giovanny, ia berlari menyusuri koridor sekolah untuk mengejar kekasihnya yang sudah berada lumayan jauh darinya.

"Lelet."

Aldo Adytia Pratama, adalah nama panjang cowok yang memiliki sifat cuek, jutek, nyebelin, dan dingin kepada pacarnya.

Nazwa berusaha mensejajarkan langkahnya dengan langkah Aldo. Setelah sampai tepat di sampingnya, cewek itu menghentak-hentakan kakinya. Seperti biasa, Aldo sama sekali tidak peduli dengan kemarahan yang ia alami dan rasakan.

"Ya kamu tau aku lelet, terus ngapain jalannya cepet banget!" Gerutu Nazwa.

"Ntar nggak sampe-sampe."

Nazwa berhenti berjalan. Ia menekuk mukanya. Karena Nazwa berhenti, Aldo pun ikut berhenti. Aldo menautkan kedua alisnya. Nazwa tersenyum pada Aldo.

"Ya udah gendong kalo gitu" Pinta Nazwa sembari mengulurkan dua tangannya.

Aldo mengabaikan tangan Nazwa yang terulur ke arahnya. Dia terus berjalan, tanpa memperdulikan Nazwa. Namun tempo jalan Aldo sengaja ia pelankan supaya Nazwa bisa menyeimbangi.

"Punya kaki masih lengkap masih bisa digunain, ya dipake"

Nazwa menghembuskan nafasnya lelah. Kapan pacarnya ini bisa romantis sedikit dengannya? Dan mau sampai kapan, ia berpacaran dengan orang seperti Aldo?. Ia berjalan kembali dengan langkah yang sama dengan kekasihnya.

"Jangan manja jadi orang. Aku nggak suka!"

"Iya Aldo. Maaf, aku nggak akan manja jadi orang."

Sampainya di parkiran, Nazwa mengambil helm dan memakainya di atas kepala.

"Buruan!"

"Bentar ini rok aku nyangkut."

Nazwa mencoba membenarkan roknya yang tersangkut pada motor milik Aldo.

"Udah bisa belum?"

"Aaaa susah!" Frustasi Nazwa.

"Nyusahin tau nggak?!"