Fake Bodyguard (Lengkap)

Tamat

Sena akhirnya menceritakan tentang pemerkosaan yang terjadi pada dirinya di masa lalu. Entah kenapa, Sena bisa terlihat lebih tegar saat menceritakan kejadian itu pada kekasihnya.

Mungkin dia hanya tidak ingin terlihat rapuh. Atau mungkin juga, karena pria itu adalah sumber kekuatannya saat ini.

"Kamu pasti mikirnya aku melakukan itu sukarela sama siapun ya?" Sena bertanya miris, dia memang tidak bisa membuktikan bahwa setelah kejadian itu tidak ada seorangpun yang menyentuhnya. Dan dia pasrah jika Ansel tidak akan percaya nantinya.

"Ya enggak gitu juga sih. Aku malah berpikir, orang beruntung mana yang bisa lebih dulu nyentuh kamu."

"Dan orang beruntung itu udah mati di tangan papiku. Kamu bisa bayangin sendiri apa jadinya kalo kamu main-main sama aku." Sena melangkah menuju gazebo, meninggalkan Ansel yang masih membeku di tempatnya.

Ansel ikut melangkahkan kakinya, berhenti di hadapan Sena yang sudah mendudukkan tubuhnya di lantai gazebo yang berada di sana. "Om Justin membunuhnya?"

Sena yang menoleh kemudian mengangguk. Dia lalu menarik Ansel untuk ikut duduk di sebelahnya.

"Kenapa dua hari kemaren kamu ngilang?"

Pertanyaan itu membuat Ansel terdiam. Mungkin bingung harus seperti apa menjelaskannya.

"Aku ngerti," ucap Sena. "Nggak mudah buat kamu terima aku, aku tau itu. Dan kamu bisa memilih wanita manapun yang kamu mau, Ansel. Belum terlambat kok."

Ansel terlihat tidak senang dengan kalimat itu. "Aku nggak hubungin kamu karena nggak tau harus seperti apa meyakinkan kamu bahwa aku nggak mempermasalahkan hal itu. Dan akhirnya aku memutuskan buat ajak mama ke sini, terus langsung lamar kamu."

"Kamu yakin, nggak bakal nyesel nikah sama aku?"

"Kenapa harus menyesal?"

"Ya karena keadaan aku kaya gini."

"Sena." Ansel memberikan tatapan teduh pada kekasihnya. "Aku cinta sama kamu bukan karena kamu masih virgin atau nggak, toh sebelumnya aku juga nggak tau kan. Dan kita baik-baik aja, setelah aku tau pun, aku nggak masalah Sena."

"Tapi-,"

"Aku nggak masalah mau masalalu kamu seperti apa." Ansel memotong kalimat gadis itu. "Aku sayang sama kamu apa adanya."

Sena terharu tentu saja. Dia lalu berterimakasih karena pria itu sudah mau menerimanya.

"Aku suka Sena yang sebelumnya. Sena yang ceria dan penuh kejutan buat hidup aku yang datar-datar aja. Aku suka Lasena Maura."

Sena menyandarkan kepalanya pada bahu pria itu. "Kamu mau janji satu hal sama aku nggak?"

"Apa?"

"Kamu nggak akan menyesal hidup sama aku."

Ansel merangkulkan lengannya pada tubuh ringkih perempuan itu, lalu mencium puncak kepalanya. "Aku akan lebih menyesal jika aku melepaskan kamu. Mungkin di luar sana banyak perempuan yang lebih cantik, memiliki sesuatu yang kamu anggap sebagai kekurangan. Tapi mereka bukan kamu."

Sena mengeratkan rangkulan tangannya, menangis karena ternyata masih ada pria tulus yang mau menerima kekurangannya.

"Dan aku maunya cuma kamu."

Tamat

***
Netizen: Ava-avaan, belom kawin woey.
Author: Apalagi si, kan udah bahagia mereka.
Netizen: Mau diceritain nikahannya 😭
Author: nikahan mah sama aja, ijab kabul, mantap mantap hamil kembar tiga. Terusin aja sendiri.😂
Netizen: Tegaaaaaa

Ini beneran udah tamat ya, nggak ada season dua. Nggak pindah sesuai janji. Maaf kalo terkesan buru-buru, tapi nggak buru buru juga si menurutku, ya emang udah segitu.

Segala kekurangan di dalamnya aku mohon maaf ya. Yang berkenan ngikutin cerita aku bisa ikut ke sebelah.
Tolong jangan tanya sebelah mana, aku udah sering bilang di bab sebelumnya 😒

Btw ada yg punya tiktok, polow akun aku ya adeannisa
Ig adeannisa66
Fb ade annisa
Pokoknya kalo aku mau bikin cerita Kairan pasti aku umumin di situ.

Duh bilang apalagi ya, pokoknya makasih banyak kalian udah mau ngikutin cerita Sena Ansel sampe tamat. Makasiiih lope lope.

Jangan dihapus dari librari ya, siapa tau nanti ada bonus chapter sekalian aku kasih pengumuman cetak Bang Ar sama Karin.

Netizen: aku mau bonus chapternya malem pertama Bang Ansel yg kaku sama Sena yg agresif kira kira sekocak apah 😒

Author: Haha entah itu bisa ditulis apa nggak. Kalo pun ada palingan di wattpad, di sini kan gaboleh, aku pasti umumin di ig. Jangan ditunggu kalian ikut aku ke sebelah aja, kisah Dafa sama Nanja aku suguhkan insyaAllah kocak.

Sampai jumpa di cerita aku yang lain gess. Makasiiiih ❤❤