"APA YANG KAU LAKUKAN PADA SUAMIKU!??"
Wanita berambut kuning pucat itu menampar Amaira sangat keras , hingga ia terjatuh.Amaira meringis , memegangi pipinya yang memerah.
Wanita itu tak lain adalah Ratu-ke 2 . Ibu tiri hanzel dan juga ibu dari Julianne.
Ck , dasar ratu akhlak less!
"Dan siapa kau ?! Berani-beraninya masuk dengan cara seperti itu!." Wanita itu berseru keras .
"Ayah! .. ayah sudah bangun !!." Seru seorang gadis seumuran Amaira . Bersurai kuning pucat dengan iris bewarna coklat . Dia tak lain dan tak bukan adalah Julianne de Algerion . Sang antagonis sebenarnya.
Seorang pria tua berjenggot putih mendekat ke arah sang kaisar . Tersenyum lega .
"Keajaiban! . Baginda sudah mulai membaik .." ucapnya takzim .Demi mendengar itu Ibu Julianne--Anneth,menangis haru . Terisak memegang tangan kaisar .
Wow.. , akting yang sempurna!
"Kau baik-baik saja ?." Maverick mengulurkan tanganya ,membantu Amaira berdiri.
" ah .. iya ""Anneth memang orang yang seperti itu .. " Maverick ikut menatap 'drama' keluarga itu . Sepertinya Maverick juga sadar , tangisan Ibu-anak itu hanya pura-pura .
Anneth ? Ah benar juga . Ayah dan nenek lampir itu pernah bersekolah di akademi yang sama ,bersama kaisar juga.
Baru saja bertemu , Amaira sudah menemukan sebutan untuk ratu itu .
"Siapakan nona muda ini ? Mave? .. obat buatanya sangat ajaib! ." Puji pria tua tadi . Dia adalah Kepala penyihir juga seorang dokter hebat.
Dalam novel , dulunya ia adalah guru Maverick ."Perkenalkan dia Amaira , putri bungsuku .." Ucap Maverick sedikit kaku .
"Kenapa kau tidak pernah memberitahuku tentang ini.. ?" Pria itu melirik tajam Maverick .
Amaira hanya tersenyum simpul ,mengangguk dengan anggun."ah saya belum memberi hormat .."
"Selamat pagi Yang mulia ratu dan Putri kekaisaran Algerion , semoga keberkahan dan kebahagiaan selalu menyertai anda ...."Anneth menatap remeh Amaira , membandingkannya dengan Putrinya sendiri.
"Maaf , saya telah berbuat lancang , hal itu saya lakukan karena terdesak , maafkan saya .." Amaira meminta maaf dengan sopan , membungkuk .
Males banget minta maaf kaya gini , tapi ya sudahlah ..
"Baiklah kali ini aku maafkan ,karena kau telah menyelamatkan suamiku ." Ucapnya dengan nada datar , dia mengangkat dagunya .
"Terima kasih , yang mulia .." Amaira tersenyum dengan pipi yang masih memerah .
"Kalau begitu bisakah , anda sekalian keluar? Baginda butuh istirahat .." Sang kepala penyihir memberi tahu.
***
"Ayah pulang saja duluan , saya akan menghabiskan waktu dengan Putri lebih lama .."
Maverick mengangguk . Memberi hormat kepada Juli lantas pergi .
Amaira terpaksa mengikuti permintaan Juli . Meminum teh di taman . Ditemani berbagai jenis dessert yang menggugah selera .
"Bagaimana kau bisa membuat Ramuan itu Ira ?." Juli bertanya , sok akrab .
Amaira hanya tersenyum , benar-benar pilihan buruk . Menikmati teh bersama seseorang yang membuat nyawanya hilang .
Amaira memilih memperhatikan taman . Bunga-bunga bermekaran indah, disertai wangi semerbak .
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir Sang Antagonis
FantasyApa?! Aku jadi Antagonis ? Its okay, aku tinggal merubah alurnya kan? *** Bukankah hal yang wajar kalau sang Antagonis dalam novel memiliki ending yang buruk? Atau tragis? Sama seperti Amaira , sang Antagonis dalam novel berjudul 'Red lily'. Dikisa...