67[BOTH]🍽🍏

1K 178 39
                                    

"Wait--Lo kayaknya gak asing deh"

Clarissa mengernyitkan keningnya. Siapa sih? Sok kenal.

"Ahhh.. Inget nih Gue sekarang. Si cewek songong waktu itu! Ck.. Ketemu lagi nih kita"

"Apaan sih! Sok kenal banget"Ujarnya kemudian hendak masuk ke mobilnya tapi pintunya ditahan oleh lelaki tadi.

"Songongnya masih sama ya ternyata.. Pantesan Gue ngeliat Lo berapa kali ketemu di lobby kek gak asing.. Ternyata si cewek yang waktu itu nabrak bemper mobil Gue.."

Clarissa yang tadinya di buat bingung tiba-tiba teringat. Ahh.. Kejadian beberapa tahun lalu saat dia pulang dari kosan Mark dan menyetir sambil menangis yang akibatnya nabrak mobil orang. Ternyata ketemu lagi sama si cowok rese itu. Mana teman kerjanya lagi. Gak temen juga sih.. Tapi mereka kan kerja di tempat yang sama.

"Ya terus kenapa?! Di bahas mulu.. Heran. Padahal dulu udah di ganti rugi. Udah gak ada urusannya ya Kita!"Ujarnya jutek.

"Gue cuman ngomong doang. Gue juga inget kali waktu itu di bayarin sama si sugar Daddy Lo"Balas Lelaki tadi.

"Sugar Daddy mata Lo! Minggir ah! Gue mau pulang!"Ujarnya kesal lalu langsung menyingkirkan tangan lelaki tadi yang menahan pintu mobilnya. Yang di maksud si sugar Daddy itu Malvin. Karena dia lah yang waktu itu bayarin ganti ruginya soalnya tas sama dompetnya Clarissa ketinggalan di kosan Mark.

"Busettt.. Hati-hati nabrak mobil orang lagi ntar!"

Clarissa membuka jendela mobilnya..

"Gue cuman nabrak mobil Lo doang yang lain mah kagak!"Ujarnya sebelum akhirnya sebelum melajukan mobilnya pergi.

Perempuan itu berdecak sepanjang jalan. Jadi kesal sendiri jadinya.. Belum lagi macet di jam pulang kayak biasa yang harus dia lewatin buat pulang ke rumah.

"But now... There's nowhere to hide
Since you pushed my love aside..🎵"

"I'm out of my head hopelessly
Devoted to You..🎵"

Clarissa menggoyangkan kepalanya sambil ikut menyanyikan lirik lagu yang terputar di playlist lagunya. Hal yang biasa Ia lakukan untuk mengusir kebosanan dan selalu berhasil sampai Ia akhirnya bisa menjalankan mobil lagi menuju ke rumah.

Saat mobilnya hendak masuk ke pintu gerbang komplek ada mobil putih lain yang ada di depannya. Clarissa hanya melihat seseorang di depan sana keluar dari dalam mobil dan membawa tas plastik besar dan memberikan ke security komplek. Mark.

"Masih tetanggan juga.. Untung beda blok"Gumamnya. Mobil di depan yang belum beranjak membuat Clarissa menghela nafas dan mengecek jam tangannya. Dan Mark masih mengobrol dengan security perumahan mereka.

Pip!

Mark yang sedang mengobrol akhirnya tersadar dengan mobil merah milik Clarissa dan lelaki itu memberikan kode dengan tangannya "✋" sebelum Ia akhirnya masuk ke mobilnya sendiri. Mark masih sempat mengklakson ke arah pos security sekali sebelum lelaki itu kembali menjalankan mobilnya dengan Clarissa menyetir di belakang.

Mobil keduanya masih saling beriringan sebelum akhirnya Clarissa berbelok menuju ke blok rumahnya sedangkan Mark tetap lurus. Tak lama mobil perempuan itu akhirnya berhenti di depan gerbang rumahnya sendiri. Clarissa keluar dari dalam mobil lalu membuka pintu gerbang agar mobilnya bisa masuk.

"Kalau gini mulu tiap hari sih.. Gue capek juga"Ujarnya sebelum akhirnya memasukan mobil ke dalam garasi rumah.

Sebelum masuk kerumah Clarissa membawa barang-barangnya di kedua tangan. Perempuan itu menghela nafas karena betulan lelah bekerja pagi dan pulang pada sore hari begini. Meskipun begitu dia menikmati pekerjaannya kok. Di banding dia hanya seharian di rumah dan tak tau harus melakukan apa. Lebih baik begini.

[GS]La Familia||MAMA GULA SEQUEL✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang