Anodyne

108 13 2
                                    

🎭

Semalam Taehyung dengan sengaja mencari informasi untuk mengurangi rasa sakit pada pinggang Eunji yang semakin hari semakin menjadi-jadi. Yang pada akhirnya Taehyung membeli sebuah matras untuk melakukan pranatal yoga khusus ibu hamil. Dan sekarang mereka sudah berada di ruang tengah apartemen untuk melakukan bagian dari gerakan yoga itu.

Namun, karena pada dasarnya mereka berdua sama-sama bukan orang yang menggemari aktivitas olahraga, jadi ada saja percekcokan yang menyelingi kegiatan keduanya.

Misalnya seperti sekarang, Eunji tengah mengomel pada Taehyung yang sedang fokus menahan pinggangnya supaya berhasil melakukan gerakan bridge pose meski akhirnya berakhir sia-sia.

Padahal Eunji sudah merengek meminta untuk menyerah saja, bahkan wanita yang tengah berbadan dua itu hampir menangis. Tetapi Taehyung terus memaksanya. Katanya banyak sekali manfaat yang bisa Eunji dapatkan dari gerakan-gerakan kecil tersebut.

"Yaebo, kau pasti bisa ! Percaya padaku, eum !" Bujuk Taehyung.

"Tae sudah ya, aku sudah tidak sanggup lagi.." rengeknya.

Dengan itu, Taehyung pun ikut menyerah.

Taehyung sebenarnya juga sudah lelah, namun karena kondisi Eunji yang akhir-akhir ini tidak terlalu stabil membuat ia harus melakukan hal ini. Karena katanya ini bisa membantu kondisi Eunji menjadi lebih baik.

Taehyung membantu Eunji duduk dengan posisi bound angle yang masih merupakan salah satu pose yoga. Sambil Taehyung terus mengusap lembut wajah sang istri yang dipenuhi oleh peluh.

"Sayang, kenapa?" Tanya Taehyung khawatir.

"Aku lelah.."

"Aku tahu pasti kau lebih dari sekedar lelah. Ada apa eum, ceritakan padaku ?"

"....."

"Yeobo, gwencana? Apa si kecil baby Kim kembali rewel ?"

Waktu 'si kecil' keluar dari bibir Taehyung, airmata yang sejak tadi Eunji tahan kini luruh luluh lantah membasahi pipi chubby milik Eunji.

Terang-terangan menunjukkan sisi rentan yang selama ini sudah Eunji pendam sendirian karena tidak ingin membebani sang suami lebih banyak.

Walau Eunji akui buah hatinya bersama Taehyung adalah sebuah anugerah dalam hubungan mereka. Ia membenci dirinya yang menjadi sangat sensitif karena gejolak hormon karena kehamilannya ini. Bahkan beberapa hari lalu Eunji begitu marah pada Taehyung hanya karena perkara air yang tumpah di atas meja makan.

"Sini aku peluk.."

Taehyung merentangkan tangannya dan dengan senang hati Eunji melebur dalam dekapan hangat sang suami. Merapatkan tubuhnya pada dada bidang pria itu, menempelkan telinganya pada bagian dada yang terdapat jantung yang berdetak begitu cepat hanya untuknya seorang.

"Tae, aku takut..! Bagaimana kalau ternyata aku tidak cukup baik untuk bisa menjadi seorang ibu ? Bagaimana jika aku belum siap ? Bagaimana jika anak kita membenci ku karena memiliki ibu seperti diriku?"

"Hei, kenapa kau berpikir seperti itu? Kau orang yang baik.."

"Aku merasa ada sesuatu yang terus mengganggu ku. Tapi aku tidak tahu apa itu".

"Nyonya Kim Eunji, dengarkan aku..."

Jika Kim Taehyung sudah dalam mode serius seperti sekarang, maka itu adalah tanda untuk Eunji agar ia benar-benar memfokuskan perhatiannya pada suaminya itu.

JOENG EUNJITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang