🎭
*****
Mobil Taehyung terus berjalan melalui jalan yang gelap dan tidak dikenal. Eunji terus menatap ke luar jendela, membiarkan angin malam membelai wajahnya. Sejak Taehyung membawa gadis itu keluar, keduanya tidak berbicara sepatah kata pun.
Hanya sesekali Taehyung akan memegang dan meremas tangan Eunji, yang terborgol dengan tangannya. Membuat pipi Eunji merona. Gadis itu berusaha keras untuk tidak tersenyum. Taehyung terus fokus mengemudikan mobilnya, dan hanya membiarkan Eunji.
"Sampai."
Taehyung akhirnya berbicara dan Eunji melihat ke sekeliling. Gadis itu melihat bahwa mereka telah sampai di suatu tempat yang tampak seperti pinggiran kota. Keluar dari mobil, dari sisi pintu kemudi mengingat tangannya yang diborgol. Eunji mengalihkan pandangannya dari melihat Taehyung.
Tempat itu tampak seperti puncak bukit. Sejauh matanya memandang, Eunji hanya bisa melihat lapangan berumput dan tidak ada yang lain. Tempat itu benar-benar sepi, hanya ada mereka di tempat itu tanpa orang lain selain mereka berdua.
"Puncak bukit ini memiliki kejutan untuk gadis yang sedang berulang tahun". Eunji bisa mendengar nada dingin namun sedikit terkesan ceria dari bibir Taehyung.
Eunji tersenyum penuh semangat sebelum mulai ikut berjalan di belakang Taehyung. Perjalanan mereka dipenuhi dengan keheningan berlatarkan pemandangan langit yang mulai perlahan gelap, menyembunyikan sang Surya dan memberikan tampilan pemandangan langit senja yang sangat indah.
Di tengah perjalanan tiba-tiba Taehyung berbalik, mengambil posisi dibelakang Eunji dan melingkarkan tangannya di atas dada Eunji.
"Kenapa?"
Sontak Eunji berteriak akan tindakan tiba-tiba Taehyung. Pria itu lalu menggerakkan tangannya yang lain untuk menutup mata Eunji, kemudian menyuruh gadis itu untuk diam dan mengikuti arahannya.
"Teruslah berjalan" Taehyung bergumam di telinga Eunji, membuat tubuh gadis itu merinding.
Setelah berjalan beberapa saat yang bagi Eunji terasa begitu lama. Taehyung akhirnya menyuruh Eunji untuk berhenti.
Melepaskan tangannya, kini Taehyung menatap Eunji dari samping untuk melihat reaksi menggemaskan Eunji saat kedua bola mata gadis itu melebar dengan rahang terbuka lebar.
"Waaah.... Pemandangan ini begitu indah"
Eunji terpesona saat manik matanya menangkap pemandangan cahaya gemerlap lampu perkotaan dari puncak bukit. Keduanya berdiri di tempat di mana Eunji bisa melihat pemandangan lampu-lampu perkotaan yang berkilauan seperti emas.
"Aku senang kau menyukainya."
Taehyung tersenyum saat Eunji langsung melompat ke dalam pelukannya.
"Hhmm...Aku menyukainya" Eunji memekik bersemangat.
Taehyung mengeratkan pelukannya pada Eunji, menarik gadis itu lebih dalam dan kemudian meletakkan dagunya di atas bahu Eunji. Hati Eunji terasa seperti jungkir balik saat Eunji merasa tersentuh dengan usaha Taehyung yang tulus untuk merebut hatinya.
"Meskipun aku tidak tahu dimana aku berada saat ini. Aku tetap menyukai tempat ini." Gumam Eunji.
Mengabaikan segala pikiran-pikiran buruk yang mengisi kepalanya. Eunji tidak ingin memikirkan apapun lagi. Eunji merasa bahwa itu tidak ada gunanya karena apa yang akan terjadi pasti akan terjadi. Jadi Eunji sudah siap dengan segala apa yang akan terjadi dan ia hanya akan mengikuti arus, kemanapun takdirnya akan membawa dirinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
JOENG EUNJI
Storie breviBerisi cerita pendek terinsipirasi dari beberapa film dan ide author dengan main castnya Jung Eunji.