🎭
*****
Sudah terhitung hampir tiga hari setelah insiden di ruang tamu. Dan sejak saat itu Eunji tidak pernah lagi melihat kehadiran V maupun Jimin di sekitarnya. Dua hari lalu, Kim Seokjin datang berkunjung untuk menemui Eunji dan tidak pernah datang lagi setelahnya. Meskipun begitu Jungkook selalu bersamanya, dan terus mengawasi setiap pergerakan gadis itu. Jungkook juga terus melaporkan informasi apapun tentang Eunji.
Setiap hari bersama dengan Jungkook, Eunji menyadari bahwa Jungkook tidak seburuk atau berbahaya seperti V atau Jimin. Jungkook bahkan terkesan seperti orang yang lembut. Pemuda itu dengan mudah memperlihatkan ekspresi wajah cemberutnya setiap kali Eunji menatapnya dengan tidak bersahabat atau membentaknya. Jungkook juga selalu berusaha mencoba menghibur Eunji tetapi gadis itu tetap tidak merasa terlalu senang mengingat saat ini ia tengah disekap.
"Noona aku mohon makanlah, hmmm jebal..." Seruan ini adalah kalimat kesekian yang Jungkook ucapkan pada Eunji.
Jungkook tengah berusaha membujuk Eunji untuk makan. Meskipun Eunji adalah pecinta makanan, namun setelah semua kejadian yang menimpa gadis itu, membuatnya kehilangan selera untuk makan.
Apalagi hari ini berbeda dengan hari sebelumnya. Hari ini adalah hari ulang tahun Eunji. Dan bukannya menikmati hari spesialnya tapi gadis itu justru dikurung di suatu tempat yang tidak ia tahu sama sekali.
"Aku tidak berselera untuk makan. Jangan memaksa ku". Suara Eunji terdengar kasar dan dingin.
"Tuan Kim akan memarahiku jika dia tahu kalau noona tidak mau makan".
Eunji menghela napas panjang. Sebelum akhirnya mengambil piring berisi makanan dari tangan Jungkook untuk ia makan. Gadis itu memilih mengalah karena kasihan melihat wajah memohon Jungkook.
"Kepribadianmu tidak cocok dengan jenis pekerjaan yang kau lakukan". Ucap Eunji, di tengah-tengah aktivitasnya memakan makanannya.
"Lalu, menurut Noona jenis pekerjaan apa yang cocok dengan ku?"
Jungkook mendongak ke arah Eunji seraya mengeluarkan ponselnya dari dalam saku untuk bermain game.
"Kalian penjahat, kan? Yang membunuh orang" Kata Eunji dengan acuh tak acuh dengan nada mengejek, sebelum gadis itu tertawa kecil.
"Kami bukan penjahat" Sangkal Jungkook.
Eunji menggelengkan kepalanya.
"Jangan berusaha menutupi image mu. Aku melihat dengan mata kepala ku sendiri saat V membunuh seseorang di mall hari itu". Ucapnya lalu Eunji memutar matanya malas.
"Ya, tapi hal itu bagian dari pekerjaan kami..."
Jungkook berbicara lagi tetapi Eunji dengan cepat memotong ucapan si pemuda.
"Berarti kalian memang penjahat. Tunggu! Apakah kalian semacam anggota mafia? Kau tahu orang-orang jahat yang terkenal itu".

KAMU SEDANG MEMBACA
JOENG EUNJI
Cerita PendekBerisi cerita pendek terinsipirasi dari beberapa film dan ide author dengan main castnya Jung Eunji.