Hallo aku update lagi wkwk.
Biar cepet ending. Kasian kalian lama aku gantung 🙃
Jangan lupa vote yaa, satu vote kalian sangat berarti buat author 😚
"Aku mau cerita panjang. Kamu mau denger kan?"
Aluna menatap Alaska selama beberapa saat, lalu mengangguk sebagai tanda setuju. Aluna sudah menunggu cukup lama untuk menceritakan masa lalu dan alasannya sangat membenci Ayahnya. Aluna sangat penasaran permasalahan apa yang membuat Alaska begitu membenci Ayahnya dan hari ulang tahunnya.
Sepertinya Aluna akan mendapatkan jawabannya sekarang.
Alaska menatap langit yang mulai gelap."Papa aku menikah sama Mama aku karena Mama aku hamil setelah mereka menghabiskan satu malam di sebuah klub. Aku nggak tau, mungkin setelah aku lahir, Papa aku mulai tertarik sama Mama karena jika mereka berdua nggak saling tertarik, Allura nggak akan ada kan?" Alaska beralih menatap Aluna.
Aluna mengangguk.
"Kehidupan keluargaku normal sampai aku berusia 8 tahun. Papa dan Mama sering bertengkar, bahkan aku sering melihat mereka berdua bersama orang lain."
"Mama kamu juga?" Tanya Aluna tidak percaya.
Alaska tersenyum tipis, dan menganggukkan kepalanya."Mungkin Mama mau balas dendam, karena Papa juga sering ngebawa wanita lain ke rumah. Papa bilang wanita itu sekretarisnya, tapi aku pernah ngeliat mereka berciuman di ruang kerja Papa aku. Brengsek kan?" Alaska menggelengkan kepalanya sambil tertawa renyah, mengingat betapa sakit hatinya Alaska saat melihat pemandangan itu.
"Mama kamu nggak tau?"
"Mama jarang di rumah. Sebenarnya mereka berdua sama saja. Tapi aku nggak bisa benci sama Mama, karena aku tau Papa yang berselingkuh duluan."
Aluna menggenggam tangan Alaska. Mengusap punggung tangan pria itu dengan lembut."Kalau kamu nggak sanggup cerita, aku bisa nunggu."
Alaska menggelengkan kepalanya."Aku mau cerita semuanya, Lun. Aku nggak pernah percaya siapapun setelah melihat apa yang orang tua aku lakuin. Aku bahkan nggak pernah berpikir bakal cinta sama orang lain, karena aku pikir cinta itu nggak nyata."
Siapapun yang berada di posisi Alaska bukankah akan berpikiran yang sama? Entahlah, Alaska tidak tau. Tapi itulah yang dia rasakan setelah melihat perselingkuhan antara Papa dan Mamanya. Mereka berselingkuh secara terang-terangan, tanpa memikirkan perasaan Alaska yang menyadari perselingkuhan mereka.
Allura masih sangat kecil saat itu. Dia beruntung karena tidak melihat apa yang harus Alaska lihat.
Cinta? Alaska tidak pernah percaya pada perasaan itu karena orang tuanya. Alaska selalu menganggap cinta itu hanya perasaan bahagia sesaat yang akan menghancurkannya secara perlahan. Cinta tidak nyata, cinta adalah racun yang akan membunuhnya secara perlahan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Choose Your Choice | End ✔️
Teen FictionFollow sebelum membaca ^_^ Ini kisah tentang Aluna yang terjebak di antara tiga most wanted sekolah yang saling bermusuhan, karena suatu tragedi. Alaska, pria kasar, egois, dan penuh misteri. Arkan, pria dengan selera humornya yang selalu membuat Al...