Jinstaurant✅️

7.5

Double up ya hari ini💃

Happy reading!

🦢🦢🦢

Dita bangun di pagi harinya dengan hati yang ringan, badannya sangat segar. Dita meregangkan tubuhnya dan membuka jendela kamarnya. "Selamat pagi duniaaaaa" sapanya pada awan, langit, mentari dan jalanan yang sudah macet di depan dormnya. "Oh selamat pagi burung-burung, hari ini kalian tampak terbang lebih tinggi dari biasanya" Dita melambaikan tangan pada burung-burung yang sudah mulai mencari sarapan pagi itu

Dita merasa sangat senang, mungkin karena mimpi indahnya semalam tapi Dita melupakan mimpinya, walau begitu perasaan senangnya masih terasa hingga ia bangun. Dita bercermin dan tersenyum pada pantulan dirinya, "selamat pagi juga untuk diriku" sapanya pada diri sendiri sambil menyisir rambut panjangnya

Ponselnya berdering, ia langsung menjawab tanpa melihat siapa yang meneleponnya

"JANGAN LUPA MALAM INI KITA AKAN MELAKUKAN VLIVE, JANGAN TERLAMBAT!" pekik seorang pria begitu Dita mengangkat panggilan itu

Telinga Dita sampai berdengung akibat teriakan pria ini, suaranya tidak asing.. "siapa ya?" Tanya Dita berusaha sesopan mungkin pada pria tak dikenal ini

"Oh jadi sudah lupa padaku ya? Bagus sekali. Kali ini apa kau berupaya menjadi voice actor dengan menirukan suara wanita?!" Pekiknya lagi

"Apa maksudnya?" Tanya Dita pada pria itu dengan sesopan mungkin

"Ya ya! Apa hyung akan berpura-pura lupa lagi dan seenaknya mengganti jadwal?! Aku tidak bisa menoleransinya lagi, ini sudah yang ke 2 kali!" Pekik seseorang, suaranya terdengar berbeda

Dita sedikit menjauhkan ponselnya untuk memblokir panggilan itu, eh? Tapi ada nama kontaknya. "BigHit Park Jimin 2?" Dita tak sengaja membacanya dengan keras

"HYUUUUNG!!" Kali ini suara pria yang berbeda lagi

Dita mengerjap beberapa kali, "maaf sunbae sepertinya ada kesalahan disini, ponsel saya---"

Belum sempat Dita menyelesaikan kalimatnya tiba-tiba terdengar suara mereka berteriak bersamaan membuat Dita terkejut.

"Hei! Dimana kau menyembunyikan hyungku!" Pekik salah seorang dari ketiganya

Dita benar-benar bingung dengan keadaan ini, dengan refleks Dita mematikan sambungan telepon itu dan menyimpan ponsel itu jauh-jauh.

Ponsel itu berdering tanpa henti, Dita merasa bersalah karena mengambil ponsel yang salah dan juga mengangkat telepon tanpa seizin pemiliknya.

Dita berdiri di pojok kamarnya, "sepertinya aku masih bermimpi, sebaiknya aku kembali tidur" Dita kembali menuju ranjangnya dan bersiap untuk kembali tidur tapi tiba-tiba Lèa datang membuka pintu kamarnya keras.

"Banguuuuuun sudah jam berapa iniiiii"

Dita mengerjap memperhatikan Lèa yang kini menariknya menuju ke kamar mandi, "bersihkan dirimu, kita sudah tidak ada waktu lagi. Cepat-cepat!"

Dita belum sempat mencerna apapun, Lèa sudah memberikan sikat giginya yang sudah diberikan pasta gigi. "Aku akan tunggu di luar, 10 menit. Bersiaplah dan kita akan segera keluar"

Dita telah bersiap seperti yang diperintahkan oleh Lèa, ia berada di dalam van yang entah mengarah kemana. Hanya dirinya dan Lèa disana. "Kita mau kemana?" Tanyanya

"Apa kau lupa?" Tanya Lèa tak percaya

"Apa yang ku lupakan?" Tanya Dita balik

"Haaa~ dasar ya anak ini, kita kan akan diundang ke siaran radio xxx. Kau sebagai perwakilan Jinstaurant sedangkan aku sebagai perwakilan dari S*L, kita akan menuju dapur rekaman juga setelahnya" jelas Lèa lagi