10.2

337 72 5
                                    

Ten telah menyelesaikan jadwalnya di minggu ini dengan baik, kondisi kesehatannya juga sudah kembali seperti sedia kala.

Ten berada di ruang latihan khusus, disana tak ada siapapun kecuali Ten yang sedang beristirahat setelah latihan rutinnya hari ini. Seseorang tiba-tiba masuk dan mendekat padanya, "kau.. ada yang ingin ku bicarakan"

Ten menoleh pada sosok yang mendekatinya.

"Ada apa? Apa aku melakukan kesalahan?" Tanya Ten padanya dengan ekspresi lurus

"Bukan begitu." Jawabnya sambil duduk bersila di hadapan Ten

Ten kini duduk juga di hadapannya, bersiap mendengarkan apa yang akan disampaikan pria itu.

"Apa kau ingin kembali pada Dita?" Tanyanya langsung

Ten menatapnya penuh selidik. "Tunggu.. Apa yang kau rencanakan? Dan mengapa kau begitu ingin ikut campur?"

Pria itu mengedikkan bahunya acuh. "Jawab saja pertanyaanku"

Ten mengangguk, "ya tentu saja, kau menanyakan hal yang jawabannya sudah pasti"

Pria itu tersenyum penuh makna, "maka ikuti apa yang akan ku katakan mulai sekarang".

Ten masih menaruh curiga padanya tapi berusaha untuk memercayainya.

.
.

Ten telah kembali ke kamar hotelnya, memikirkan apa yang disampaikan pria itu padanya. "Yah tidak ada salahnya mencoba peruntunganku~" ucapnya sembari berbaring di sofa, ia mengeluarkan ponsel dari saku celananya

Ten membuka roomchatnya bersama Dita. "Dita, maafkan aku.. apakah kita masih berteman?" Ucapnya sembari mengetik pesan

Ten berusaha mengingat-ingat kembali apa yang dikatakan pria itu. "Dia bilang lakukan seperti biasa kan? Yah, kurasa begini sudah cukup?"

Setelah pesan itu berhasil terkirim, Ten bersiap untuk menuju ke kamar mandi.  Ten memiliki firasat bagus soal ini, ia bersiul sambil mengambil handuk mandinya dari lemari hotel.

Saat itu ponselnya menerima satu pesan, dengan terburu-buru Ten kembali ke sofa tadi untuk meraih ponselnya. "Yes!" Serunya. Notifikasi pesan itu berasal dari Dita.

..

Dunia Dita✨️

Dita, maafkan aku.. Apakah kita masih berteman?

Aku sudah memaafkanmu, yap tentu saja🤙

*Ten menatap layar ponselnya cukup lama, ia tersenyum hangat dan segera membalasnya*

Apa yang sedang kau lakukan?

Aku baru menyelesaikan syuting Jinstaurant

Kamu melakukan pekerjaan dengan baik hari ini, apa syutingnya menyenangkan?

Yah begitulah😒

Memangnya apa yang kau lakukan saat syuting tadi?

Aku masuk ke rumah hantu.

*Ten sangat terkejut, Dita si penakut masuk ke rumah hantu? Bersama Jin pula. Hal itu sangat mengusiknya. Tapi yang membuatnya lebih terkejut adalah jawaban Dita sangat dingin*

Bagaimana bisa? Kau kan penakut🙄

Lebih baik kau menonton acara Jinstaurant saja.

Kau kan bisa menceritakannya padaku

🙄

Apa aku mengganggumu?

Jinstaurant✅️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang