Jinstaurant✅️

3.5

I can't hold my-very own-self from giving spoilers to you guys. Yah, jadi aku memutuskan untuk nulis eps ini lebih awal.

Hope you guys enjoy it~

/Semua kejadian dalam cerita ini hanyalah fiksi, mohon maaf apabila ada yang kurang berkenan karena nama karakternya meminjam nama idolamu/

❤❤❤🤍🤍🤍

Jin bangun pagi-pagi sekali, ia langsung bersiap-siap untuk pergi ke luar. Hari ini ia memiliki misi untuk mencari Dita. Sebelumnya ia telah mendapatkan informasi bahwa Dita dan seluruh membernya sangat menikmati waktu di tepi pantai, jadi Jin akan menjelajahi setiap pantai yang ada di pulau Jeju untuk bertemu Dita.

Jin sudah membayangkan skenario pertemuan mereka nanti. Ia akan berjalan-jalan santai, 'tidak sengaja' bertemu dengan Dita, menghampirinya lalu berbincang hangat. Jin akan mengajaknya dan seluruh member secret number untuk makan malam bersama lagi, kali ini di villa pantai yang disewanya. Dita akan terpana dengan penampilannya saat menyanyikan salah satu lagu romantis, lalu Dita segera mengajaknya menikah(?). Setelah itu Jin akan memilih pensiun dari dunia hiburan dan fokus menjadi bapak rumah tangga untuk menjaga anak-anak(?). Jin menggeleng, "Ah, sepertinya aku sudah berpikir terlalu jauh."

Jin senyum-senyum sendiri, ia memakai kaus berwarna hitam dan celana pendek. Tak lupa membawa masker dan kacamata hitamnya.

Jin berjalan santai menuju mobilnya, tak sengaja bertemu dengan sang manajer yang sedang berada di dekat parkiran mobil. "Pagi hyung~" sapanya riang

"Jin? Mau kemana?"

"Menjemput jodohku" jawabnya sambil terkekeh

"Ha? Siapa maksudmu??" Sang manajer tampak berpikir

Jin tidak menjawab pertanyaannya, ia hanya tersenyum. Lalu menekan kunci mobil itu. "Aku pergi dulu" ucapnya segera memasuki mobil.

"Biar aku mengantarmu" sang manajer langsung mengatakan itu sebelum Jin menghidupkan mesin mobil

Jin membuka sedikit kaca mobilnya, "kenapa?"

"Aku manajermu, aku yang akan membantumu untuk urusan apapun dan juga membereskan semua kekacauan yang akan kau lakukan" jelasnya

Jin mengabaikan kalimat terakhir dari sang manajer, "yah baiklah. Lagipula kau juga mungkin akan sering bertemu dengannya nanti"

Sang manajer kini mengambil alih posisi kemudi dan mulai melajukan mobil. "Jadi dimana kau akan menjemputnya?"

"Aku tidak tau lokasi pastinya. Tapi hari ini kita akan berkeliling pantai demi pantai untuk menemukannya. Go go!"

Sang manajer tidak bertanya lebih banyak terkait keputusan Jin ini, yang ada dipikirannya sekarang adalah melakukan tugasnya sebagai manajer; membantu Jin. Juga mencegah kesalahpahaman seperti sebelumnya.

Mereka telah berkeliling pantai, mencari keberadaan member secret number-sebenarnya sang manajer tidak tau pasti siapa yang mereka cari. Pantai pertama yang dikunjungi mereka adalah yang paling dipadati pengunjung, lalu pantai-pantai yang lebih sepi, dan pantai private yang harus dipesan khusus. Tapi nihil, mereka sama sekali tidak menemukan keberadaan keenam gadis itu.

Sudah lewat tengah hari, dan mereka sudah berkeliling hampir satu pulau, tapi tidak menemukan mereka barang sedetik. Jin mulai merasa lapar, ia meminta manajer untuk mampir ke toserba terlebih dahulu. Jin dan sang manajer langsung memilih beberapa makanan cepat saji dalam kemasan, dan beberapa makanan ringan yang diinginkan, saat itu Jin melihat toko buah segar di depan toserba itu. Jin memberikan semua makanan kemasan yang dipilihnya pada sang manajer untuk dibayar, "aku akan membeli beberapa buah, dan aku akan menantimu di luar" Jin segera bergegas setelah mendapat anggukan dari manajernya.