Tamat

67.6K 3.7K 202
                                    

"ALEANAAAA!!!"

Cio mengejar seorang anak perempuan berumur 5 tahun, dia yang kini sudah memakai seragam sekolah harus tertunda karena kajailan anak perempuan itu.

"BALIKIN DASI ABAAANGG!!"

Aubrey yang tengah memakaikan Jeff dasi pun seketika keluar dari kamarnya, dia menangkap anak kecik yang berlari ke arahnya.

"Hah .. Hah ... Hah sinikan dasi abang! Bandel!" KEsal Cio.

"Ndaaa!!!"

Aubrey mengamati daei yang berada di pegangan anak itu. Aleana Queen, putri dari Aubrey dan juga Jeff. Sudah tujuh tahun mereka menikah, dan kini mereka telah memiliki seorang putri.

Leo juga sudah berumur 10 tahun, Sedangkan Cio sudah hampir berumur 8 tahun. Cio dan Lea tak seakur Lea dan Leo.

"Ada apa ini?"

Suara berat dan tegas itu membuat tatapan mereka teralihkan padanya.

"PAPA!" Seru Lea dan merentangkan tangannya.

"Aduh Queen papa, apa kau menjaili abangmu lagi hm?" Ucap Jeff sambil menatap lembut ke arah putrinya.

Cio menatap tajam ke arah Lea yang malah merentangkan tangannya lada Jeff.

"Ngaduuu!! Ngaduuu!!! Dasar tukang ngadu!" Ledek Cio.

Lea yang di ledek seperti itu pun menangis, Jeff memang memanjakan putrinya. Bahkan benar-benar memanjakannya, Aubrey pun kerap kali menegur Jeff jika memanjakan putrinya.

"Kan, di ledek nangis. BAlikin dasi abang, nanti abang telat!" Tegas Aubrey dan mengambil dasi yang berada di pegangan putrinya dengan paksa.

Lea menangis kencang, dia meronta-ronta di gendongan Jeff. Sehingga Jeff kewalahan menahan bobot putrinya.

"Sayang, biarin dasinya. nanti aku akan belikan Cio yang baru," ujar Jeff.

"Gini nih! Taruh dia mas, biarin dia ngamuk seperti itu." Ucap Aubrey sambil mengambil paksa Lea setelah memberikan dasi itu untuk Cio.

Aubrey membawa putrinya ke kamarnya, dia menempati putrinya di karpet berbulu dan membiarkan putrinya mengamuk di sana.

"HUAAAA!!!"

Jeff akan mendekati putrinya, begitu pun dengan Cio yang merasa bersalah.

Lea sudah seperti gangsing saat ini, membuat Jeff tak tega dan menghampiri putrinya.

"Jefff!!!"

Aubrey menarik tangan Jeff dengan kesal, Jeff salah jika terlalu memanjakan putrinya. Aubrey takut, putrinya tumbuh sama sepertinya dulu.

"Sayang, kasihan Lea." Sedih Jeff.

"Biarkan!" Titah Aubrey.

Tangisan Lea mereda dia sudah mulai duduk tenang dan mengatur nafasnya. Aubrey mendekati Lea, dia duduk di depan putrinya sambil mengelus dada sang putri.

"Gimana? Sudah tenang? Kalau sudah tenang bunda akan memberikanmu susu, tapi kalau belum. Tenangkan dulu diri Lea okay," ujar AUbrey dengan lembut.

"Okey." Cicit Lea.

Setelah Lea tenang, dia merentangkan tangannya pada Aubrey. Aubrey pun menyambutnya dan berdiri sambil menggendong dong putrinya.

"Sama papa dulu, bunda mau buat susu untuk Lea," ujar Aubrey dan menyerahkan Lea pada Jeff.

Jeff merasa bangga dengan sikap istrinya yang menenangkan putrinya dengan ketegasan tapi juga terselipkan rasa kelembutan.

"Cio bersiap, kau sudah telat. Bunda akan mengantar mu, seperti nya Leo sudah berangkat karena kau terlambat," ujar Aubrey.

Plot Twist TransmigrationTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang