"Tidak semua yang kalian lihat adalah keadaan yang sebenarnya. Jangan menjadi orang yang mudah menilai seseorang tanpa melihat dari sudut pandang yang lain. Karena tidak semua yang kalian anggap benar itu benar tapi bisa jadi sebaliknya.”
Azkaila Mahida
.
.
.
Hari telah menunjukkan pukul 8 malam dan pondok pesantren Al Ikhlas sudah riuh dengan suara-suara para santri dan santriwati yang saat ini tengah syawir. Masih di lingkungan yang sama, sebuah mobil Mercedes Benz C-Class berwarna obsidian black baru saja memasuki gerbang besar pesantren. Semua orang hafal jika itu adalah salah satu kuda besi kesayangan seorang Gus Fathan.Saat mobil Gus Fathan sudah terparkir apik di garasi ndalem. Tak lama sang empunya segera turun dengan salah satu tangannya yang menenteng beberapa kantong plastik. Lelaki 25 tahun itu lantas lekas berjalan menuju rumahnya yang masih berada kawasan pesantren, tepatnya di perbatasan antara asrama putra dan putri.
Ceklek!
"Assalamu'alaikum," uluk salamnya ketika hendak memasuki rumah.
Sebab saat memasuki rumah, kita sangat dianjurkan untuk mengucapkan salam entah di dalamnya ada orang maupun tidak, karena hidup kita memang sejatinya saling berdampingan dengan makhluk tak kasat mata. Selain itu kata KH. Maimoen Zubair, jika sudah berkeluarga kita dianjurkan membaca surah Al Ikhlas setidaknya sekali saat masuk ke dalam rumah agar rezeki yang kita dapat dilimpahkan dan diberikan keberkahan.
Sebab di antara keutamaan membaca surah Al-Ikhlas adalah dijauhkan dari kefakiran. Hal ini sebagaimana disebutkan dalam hadis riwayat Imam Thabrani dari Jarir bin Abdillah, dia berkata bahwa Nabi ﷺ bersabda;
من قرأ قل هو الله احد حين يدخل منزله نفت الفقر عن اهل ذلك المنزل والجيران
Artinya : "Barangsiapa membaca qul huwallahu ahad (surah Al-Ikhlas) ketika memasuki rumahnya, maka kefakiran akan hilang dari penghuni rumah tersebut dan dari tetangganya."
Bahkan dalam riwayat lain disebutkan bahwa di antara keutamaan membaca surah Al-Ikhlas saat masuk rumah adalah diberikan kelimpahan rezeki. Riwayat yang dimaksud diriwayatkan oleh Abu Musa Al-Madini dari Sahl bin Sa’ad, dia berkata;
شكا رجل إلى رسول الله – صلى الله عليه وسلم – الفقر وضيق المعيشة ؛ فقال له رسول الله – صلى الله عليه وسلم – : إذا دخلت البيت فسلم إن كان فيه أحد ، وإن لم يكن فيه أحد فسلم علي ، واقرأ قل هو الله أحد مرة واحدة ففعل الرجل فأدر الله عليه الرزق ، حتى أفاض على جيرانه
Artinya : "Ada seseorang yang mengadu kepada Rasulullah ﷺ mengenai kefakiran dan kesulitan ekonominya. Kemudian Rasulullah ﷺ berkata kepadanya, “Jika kamu masuk rumah, maka ucapkanlah salam jika ada seseorang di dalamnya. Jika tidak ada seseorang, maka ucapkanlah salam padaku dan bacalah qul huwallahu ahad satu kali. Lantas ia mengerjakan (sebagaimana perintah Rasulullah ﷺ). Tak lama Allah memberikan banyak rezeki kepadanya hingga melimpah kepada tetangganya."
KAMU SEDANG MEMBACA
Jodoh Untuk Kaila
Spiritual‼️CERITA LENGKAP‼️ [AL FATIH SERIES 1] Kisah ini tentang Kaila seorang gadis 19 tahun yang diam-diam mengagumi seorang Gus di pondoknya, tapi apa mau dikata jika sosok dia bukanlah jodohnya melainkan jodoh sahabatnya. Lalu tak berselang lama ia men...