Epilog Book I

3K 390 68
                                    

Telah usai Ujian Tengah Semester dan segala perbaikan bagi yang nilainya masih kurang. Di luar dugaan jika hampir seluruh dari nilai ujian milik Aalisha mendapatkan nilai yang memuaskan sehingga bisa menutupi kekurangan nilainya. Sepertinya selain menutupi jati diri sebagai keturunan Agung De Lune, dia juga menyembunyikan kecerdasannya yang kemungkinan akan bersaing dengan Kennedy dan Anila.

Sejak kemarin, para murid di setiap asrama sibuk berkemas, mereka memasukkan sebagian pakaian dan barang-barang yang sekiranya diperlukan ke dalam invinirium atau koper. Ada pula yang menghubungi pihak keluarga mereka untuk segera mengirimkan kereta kuda ke akademi untuk menjemput mereka, sebagian ada pula yang menaiki kereta kuda disediakan akademi dan akan berhenti di stasiun Quaintrelle yang terdapat di kota Scheorinweed kemudian dijemput keluarga mereka di kota tersebut.

Ya, dimulai pada hari ini para murid diperbolehkan pulang ke kediaman atau rumah mereka karena setelah semester satu usai, maka diberi waktu libur sekitar 2—3 minggu sehingga para murid bisa pulang untuk menikmati liburan mereka. Namun, beberapa murid ada yang tidak pulang ke kediaman mereka—dengan memiliki alasan bermacam-macam—sehingga pihak akademi Eidothea memperbolehkan mereka tetap tinggal di akademi ini selama liburan. Kantin rumah pohon dan ruang makan bersama akan terus dibuka, akses perpustakaan dan beberapa kastil tempat pelatihan juga boleh digunakan, tetapi beberapa ruangan kelas tidak diperbolehkan karena pembelajaran ditiadakan selama liburan. Biasanya para murid yang menetap di akademi Eidothea akan menjalani aktivitas di asrama, sesekali keluar dan menikmati akademi yang sepi karena lebih banyak murid yang memilih pulang, kadang juga berlatih atau belajar atau mengerjakan tugas yang diberikan untuk hadiah liburan, tenang saja tugasnya tidak banyak, semoga.

"Kau yakin akan tetap di sini? Jika tak pulang ke rumahmu, kau bisa ikut aku, kuyakin ayahku akan memperbolehkanmu menginap," ujar Anila. Dia sedih sekali mengetahui Aalisha tidak pulang dan memilih menetap di akademi Eidothea padahal teman-temannya yang lain seperti Mylo, Frisca, Gilbert, Kennedy pulang ke rumah mereka.

"Atau rumahku bagaimana? Ibuku akan sangat senang ketika tahu kau berkunjung," tawar Mylo yang juga jadi sedih.

"Tidak, aku tak mau merepotkan, lagian aku memang tak punya niat pulang ke mana pun. Aku akan tetap di sini."

Aalisha sejak awal memang sudah memutuskan untuk tidak kembali ketika liburan semester. Ia enggan ke kediamannya di Twesserniont, bukan karena malas bertemu Owen. Namun, berada di sana tak ada siapa pun, Owen juga sibuk dengan pekerjaannya di duchy-nya. Ia hanya akan sendirian, apa bedanya ketika berada di Eidothea? Sesaat itu teringat perkataan Anila lagi yang bertanya, mengapa Aalisha tak pulang ke kastil utama De Lune? Maksudnya adalah kastil yang ditinggali oleh Kepala Keluarga De Lune. Sungguh pertanyaan bodoh! Tentu saja karena menjejakkan kaki ke kastil utama itu saja, Aalisha tidak pernah, apalagi tinggal di sana. Bahkan ia tak ingat sudah berapa lama ia tak melihat wajah dan mendengar suara Kepala Keluarga itu.

"Kalau begitu baiklah," ujar Mylo tersenyum tipis sambil menyodorkan tangannya yang terkepal. "Jaga dirimu ya!"

Aalisha tatap tangan Mylo kemudian dia balas tos tersebut. "Ya."

"Jangan berbuat hal gila selama di akademi ini, jangan mencoba pergi ke hutan atau ke danau atau eksperimen gila! Jangan terlibat hal-hal aneh, kumohon tetaplah jalani aktivitas normal, lebih baik kau tidur dan membaca buku saja. Terus—"

"Iya Anila, sudah ya, kau banyak oceh, aku takkan membakar akademi ini!" potong Aalisha karena kesal dengan ceramah panjang Anila bagaikan kereta api.

Anila mengangguk. "Jaga dirimu, sehat selalu." Maka tanpa aba-aba Anila langsung memberikan pelukan pada Aalisha yang sukses membuat gadis itu terkejut dengan matanya membulat. Mylo yang melihat wajah Aalisha, ia jadi terkekeh kecil karena lucu sekali reaksi gadis kecil itu.

Book I: The Arcanum of Aalisha [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang