#42

4K 381 20
                                        

Brak!!

Ara membuka kasar pintu rooftop, ia juga mendorong tubuh jovan. Teman-temannya yang lain tetap mengikuti dibelakang bersama dengan chika.

"Gua suka keberanian lo." ucap ara.

Ara melonggarkan dasinya dan membuka satu kancing kemeja atasnya. Ia tersenyum smirk menatap wajah jovan yang terduduk.

"Jangan main-main lo sama gua atau lo bakal mati ara." ucap jovan.

Ara terkekeh geli. "Gua mati?"

Ara jongkok dan merapihkan kerah baju jovan.

"Listen it, after i die you die first." bisik ara.

"Hahaha gua ga takut sama cewe kaya lo." ucap jovan.

Dari belakang, ara cs dan chika cs hanya menyampaikan keduanya yang ternyata tidak terjadi apa-apa.

"Lo harus tau kalo chika itu bekas gua." ucap jovan.

"Terus gua peduli?" tanya ara dengan wajah tengilnya.

"Jelas, lo harus lepasin chika yang jalang itu."

Plak!

Ara menampar keras pipi jovan.

"Ups, sorry ga sengaja." ucap ara terkekeh.

"Kata gua sih lo jaga omongan lo ya sebelum lo beneran mati ditangan gua." ucap ara.

Ara berdiri dan berjalan menjauhi jovan, lebih tepatnya menuju sofa yang ada di rooftop. Jovan memperhatikan ara yang menjauh darinya dan ia berdiri menyusul ara.

Bugh!

Ara tersungkur ke lantai karena tendangan jovan.

"ARA!" teriak chika.

"Jangan kesana, biarin mereka beresin masalahnya." ucap marsha.

"Ara ca, gua takut ara kenapa-napa." ucap chika.

"Ara aman chik, lo percaya sama kita ara bakal baik-baik aja." ucap adel meyakinkan chika.

Jovan tertawa terbahak-bahak melihat ara yang meringis sambil memegang kakinya.

"Lemah." ucap jovan.

"Gitu doang?" tanya ara yang perlahan berdiri sambil menahan sakit di kakinya.

Seharusnya jovan tahu sisi lain dalam diri ara sebelum ara menghabisinya setelah ini.

Jovan menarik kerah baju ara kasar dan menatap tajam pada gadis tomboy itu.

"LO ITU PERUSAK HUBUNGAN ORANG!!" teriak jovan tepat didepan wajah ara.

"LO UDAH REBUT CHIKA DARI GUA!!"

"LO HARUSNYA SADAR RA KALO CHIKA UDAH JADI MILIK GUA!!"

Ara melepas kasar tangan jovan dari bajunya.

"Gua ga peduli mau chika bekas lo kek, ada hubungan sama lo kek, tetep aja sekarang chika udah jadi milik gua." ucap ara sengit.

"SADAR RA SADAR!! KALIAN ITU GA AKAN PERNAH BISA BERSATU!!" bentak jovan.


Bugh!

Ara melayangkan pukulan pada wajah tampan jovan.

Ara sudah kehabisan kesabaran, ia bersumpah akan membunuh jovan hari ini juga.

"ARA!!" teriak chika sambil menangis.

Teman-temannya tak membiarkan chika menghampiri ara yang kini sedang menghajar jovan habis-habisan, mereka takut chika akan terkena pukulan ara yang tidak terkendali itu.

To the moon [chikara]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang