37. Kerusuhan

33 8 0
                                    

Brrr... Brrr...

Dorrr... Dorrr...

"Dimana mereka?" Tanyaku menyelinap di antara para Amo di tengah jalan.

Mereka memenuhi jalan raya! Astaga, ini seperti gerombolan monyet yang kelaparan.

"Mungkin di depan sana! Sepertinya kerumunan Amo disana!" Teriak Caleb menembaki para Amo.

Benar, di depan lebih banyak Amo yang seperti mengerubungi sesuatu. Apakah itu mobil mereka? Aku menambah kecepatan dan menaburi garam ke arah Amo. Ini akan membuat mereka berhenti mengelilingi tiga mobil yang berhenti di tengah jalan.

"Hey! Ikuti aku!" Teriakku kepada mobil-mobil.

Dorrr... Dorrr...

Caleb menembaki lagi Amo di depan mobil dan membunuh mereka satu persatu. Ini akan sulit menemukan jalan keluar dari Amo yang tidak ada habisnya.

"Ayo, pergi!" Caleb menepuk pundakku.

Pergi kemana?

Gerbang?

Benar, disana dan aku bisa membukanya untuk mereka pergi. Aku memandu perjalanan di depan diikuti tiga mobil dari belakang. Menabraki para Amo dan memberikan mereka garam agar menyingkir dari jalan. Caleb terus menembaki Amo di depanku dan mengisi amunisi tanpa henti. Kami harus segera keluar dari wilayah timur sesegera mungkin. Tempat ini sudah 100% diisi Amo yang membutuhkan inang baru. Kami hanya akan mati sia-sia di tempat ini.

Citttt...

"Aku akan membuka gerbang! Bunuh Amo yang mendekat!"

"Apa? Lalu bagaimana denganmu untuk pergi?" Tanya Caleb memegangi tanganku.

"Manusia-manusia!!!" Amo-Amo mendekati kami.

Tidak ada cari lain! Aku menghentakkan tangan Caleb dan berlari menuju tangga ke atas gerbang. Hanya ini satu-satunya cara untuk kabur. Aku bisa menggunakan cara untuk melarikan diri lagipula aku sudah hidup lebih lama menghadapi hal mengerikan. Pasti ada cara untuk kabur! Aku melihat alat buka tutup gerbang.

Aku menekan alat buka secepat mungkin. Pintu perlahan terbuka lebar. Tiga mobil keluar bersama Caleb yang terus menembaki Amo yang mendekat. Bagus, mereka sudah pergi. Aku menekan tombol tutup.

Apakah aku harus merusak alat ini? Aku mengambil pisau dan merusak sistem setelah pintu tertutup sempurna. Dengan ini, mereka tidak akan bisa keluar dari tempat ini.

"Kau bersenang-senang rupanya Winter!"

Apa?

Tubuhku terhuyung ke belakang, aku mencoba meraih apapun di atas tapi tidak bisa. Aku jatuh! Tubuhku jatuh begitu cepat sampai aku tidak bisa menyelamatkan diriku dari cara apapun.

Profesor Donovan! Aku akan membunuhmu!

Brukkkk...

"Winter!!!"

🔫🔫🔫

"Kau harus berada di tempat ini!"

"Kenapa ibu?" Tanyaku melihat tempat asing.

Rumahnya sangat aneh apalagi dengan tulisan besar Clovis di depan. Apakah ini sebuah sekolah? Aku melihat ibu dan ayah bergantian. Katanya aku akan diajak berjalan-jalan melihat pantai, tapi apa ini? Ini bukan pantai!

Clovis ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang