Enay😉
Nay
Ibu nyariin nay
Lo dimana woy?
Kata ibu lu pergi sama nita!
Gua tanya ke anaknya,
dia bilang ga sama lo yah anjir!
Lu mah nay, jangan bikin khawatir
NAY ANJIR GUA UDAH NYARIIN LU KEMANA-MANA.
BALIK BANGSATT UDAH SORE
MARAH BANGET GUE
~
Haikala mengacak-acak rambutnya frustasi karena nayyara tidak menjawab satu pun pesannya dan tidak mengangkat telponnya sama sekali.
Dimana gadis itu?
Apakah dia baik-baik saja?
Kenapa tidak mengangkat telpon?
Pikiran haikala kacau saat ini, takut kalau gadis polos itu kenapa-kenapa diluar sana karena ini bukan kota aslinya, nayyara juga masih kurang mengenal jakarta dan besar kemungkinan gadis itu akan tersesat kalau pergi terlalu jauh.
"Bu, aku coba minta bantuan temen-temen yah bu! Biar cepet nyarinya" izin haikala pada aminah yang masih duduk di sofa dengan perasaan yang sama cemasnya dengan haikala.
Aminah mengangguk kemudian membiarkan putranya menyaliminya kemudian pergi meninggalkannya sendirian dirumah, aminah sengaja tidak ikut pergi mencari nayyara agar kalau gadis itu pulang dia akan menemukan seseorang yang menunggunya dengan khawatir.
"Bian! Biann keluar anjing! Cepetan" teriak haikala dari luar rumah bian, pandangannya tertuju kearah atas dimana balkon kamar bian tepat berada diatas nya.
"Kenapa?" Tanya bian begitu mendengar seruan haikala yang membawanya untuk pergi ke balkon.
"Turun cepet! Bantuin gue" seru haikala, bian mendecak pelan namun tetap mengabulkan permintaan temannya itu dan keluar dari rumah.
"Nayyara gatau kemana yan, dia izin pergi sama ibu dari jam 9 tapi sampe sore belum balik" ujar haikala mengadu.
"Dia bilangnya mau kemana?" Tanya bian yang raut wajahnya masih terlihat begitu santai, berbeda dengan haikala yang sudah sangat cemas.
"Dia bilang cuma mau main sama nita, tapi pas gua tanya si nita dia bilang dia dirumah aja ga sama nayyara! Dari awal dia udah bohong yan, pasti dia kenapa-kenapa sekarang" haikala berusaha menjelaskan dengan sedetail mungkin apa yang terjadi.
"Lo udah nyari?" Tanya bian, kali ini mulai serius.
"Gue udah nyari ketempat-tempat yang sering dia datengin, kaga ada! Pada bilang dia ga kesitu"
"Gua curiga felly" gumam bian
"Hah?" Haikala jelas tak mengerti dengan gumaman bian.
"Kemaren dia marah, bilang sakit hati karena dia ngerasa gue pilih kasih sama dia, gue lebih merhatiin nayyara daripada dia" jelas bian yang sangat mengeluarkan effort banyak karena dia berbicara cukup panjang.
"Lo tau felly ga gitu kan anjir? Dari awal dia anaknya anggun, gasuka ngurusin hidup orang juga" tanya haikala yang belum percaya dengan penjelasan bian, Felly itu sangat terkenal disekolah juga karena attitude dan perilakunya yang teladan.
"Who knows? Everyone can be evil when they feel hurt " timpal bian yang sukses membuat haikala merenung dan menyetujui ucapan bian didalam hatinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
NAYYARA
Fanfiction"Bukan anak baik" Semenjak kejadian itu Nayyara menilai dirinya sendiri sebagai anak yang tidak baik. Kalau dia anak baik, dia tidak akan mungkin di pindahkan ke Jakarta. Kalau dia anak baik, papah nya akan menganggapnya sebagai keluarga dan membiar...
