✨84✨

445 49 23
                                    

Tidak ada sangkut paut dengan dunia nyata
.
.
Tokoh, peristiwa, dan tempat dalam cerita ini
Bersifat fiktif
.
.
.

Rayyan menyetir dengan kecepatan normal, disampingnya ada Alanka yang terlelap. Adiknya pasti kelelahan seharian berada di kantor, yah siapa yang menduga kalau Bara memilih Alanka untuk menggantikannya sementara waktu, kebetulan juga semuanya sibuk.

Masih terbayang bagaimana Alanka menanggapi laporan-laporan yang diberikan karyawan, nada bicaranya yang terdengar menggemaskan namun tetap disimak dengan baik

Rayyan menyipitkan mata melihat gadis yang ia kenal, teman sekelasnya berdiri di pinggir jalan, kepalanya celingak-celinguk seperti tengah mencari tumpangan

Naomi menatap heran mobil yang tiba-tiba berhenti didepannya, apakah ini taksi online yang dia pesan tapi mana ada taksi online yang menggunakan mobil Porsche.

" Nao.. "

Pupil gadis berambut panjang bergelombang itu membesar ketika kaca mobil diturunkan, Perasaannya campur aduk

" Mau kemana? " Tanya Rayyan

Naomi tak langsung menjawab, masih berusaha menormalkan jantungnya yang berdetak kencang.

" Ini mau ke toko buku "

" Oh yaudah biar gue anter, searah kok "

Katakan, Naomi tidak salah dengar kan, Rayyan mau mengantarnya. Katakan juga kalau ini bukan mimpi karena jika ini mimpi, Naomi tidak mau bangun

" Kok malah bengong, jadi gak? atau gue langsung jalan aja nih "

" Oh haha gak usah, aku udah pesan taksi online tadi. Kayaknya udah dekat deh "

Sial-sial-sial

Rasanya Naomi ingin membuang jauh-jauh mulut terkutuknya ini

" Oh ya udah, gue jalan ya "

Kaca mobil baru naik setengah ketika Naomi menginterupsi

" Ray tunggu. Barusan Abang driver-nya cancel. Gue masih bisa numpang? "

" oh yaudah "

Naomi tersenyum, gerakannya untuk membuka pintu mobil terhenti

" Lu duduk dibelakang gapapa kan "

Gadis itu hanya bisa pasrah, benar ada sosok lain yang sedang tertidur. Seseorang yang Naomi tau sangat berharga bagi Rayyan

Naomi kembali disadarkan apa sebenarnya posisinya disini.

" Emangnya mau beli buku apa? "

" Oh, novel aja sih "

" suka baca novel? "

Naomi mengangguk, dia memang suka sekali dengan berbagai macam novel dari mulai genre romansa, kerajaan, horor, sampai yang berbau komedi.

" Eumm Ray, ada yang mau gue tanyain "

" ya? "

Naomi kembali diam, rasanya tidak etis menanyakan hal ini tapi daripada dirinya kepalang penasaran lebih baik ditanyakan saja

ALANKA|3 {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang