BONCHAP 1

123 32 1
                                    

Tidak ada sangkut paut dengan dunia nyata
.
.
Tokoh, peristiwa, dan tempat dalam cerita ini
Bersifat fiktif
.
.
.
.
.

°Typo bertebaran°

Vote dulu biar gak lupa

Pesta pernikahan mewah putra sulung Wiradarma akan digelar, kolega sampai pejabat penting turut menjadi undangan. Pernikahan yang digadang-gadang menjadi pernikahan termewah di kota tahun ini menghabiskan dana setidaknya 15 miliar untuk acara yang berlangsung selama sebelas hari, dimulai dari acara lamaran, acara privat khusus keluarga besar, akad nikah, sampai ke acara puncak yakni resepsi.

Sheira tak menyangka bahwa akhirnya akan seperti ini, cintanya tak bertepuk sebelah tangan, meski ini adalah pernikahan kedua baginya tapi Devin tak mempermasalahkan, ia juga telah mendatangi mantan suami Sheira sekalian meminta restu

Dalam balutan gaun pengantin bertabur permata dengan aksen rajutan bunga hasil rancangan Fajar, Sheira tampak mempesona dengan gaya rambut yang sudah ditata oleh Ival, hiasan berupa tiara menjadi sentuhan terakhir untuk penampilan Sheira di hari yang sangat membahagiakan ini

Begitupun dengan Devin yang kini terlihat seperti seorang pangeran dari negeri dongeng, memakai setelan pakaian ala putra mahkota, dia tampak sempurna.

Pasangan yang sedang berbahagia-Sheira dan Devin berjalan beriringan menuju pelaminan. bridesmaid dan groomsmen yang berdiri di sisi kanan dan kiri melemparkan taburan bunga mawar putih

" Adek kenapa, kok Murung gitu harusnya kan bahagia, lihat tuh Mimi kesayangan Adek nikahnya sama Bang Dev " Ujar Rayyan, Alanka hanya diam. Dia pun turut merasakan kebahagiaan yang dirasakan oleh Devin dan Sheira, hanya saja keduanya membuat ia sadar bahwa lambat Laun satu persatu abangnya akan menyusul menemukan pasangan hidup masing-masing

" Ekhemm ngapain hayo " Seru Fajar yang membuat Alanka sedikit terlonjak, disamping pemuda itu ada seorang gadis yang tengah menggaet lengannya mesra

" Halo Alanka " Sapa gadis itu dengan suara lembut, Fajar mengulas senyum sementara Alanka hanya diam

" Alan kenapa Rayy? " tanya Fajar yang hanya dibalas oleh Rayyan yang mengangkat bahu.

" Alan, lihat deh Kakak bawa apa? Tadaaa " Gadis tersebut yang merupakan pacarnya Fajar menunjukkan sebungkus ice cream yang sedari tadi ia sembunyikan di balik punggung tepat ke depan wajah Alanka. Dia tidak pernah menyerah untuk menarik perhatian adik bungsu pacarnya ini.

" Adek, lihat tuh Kak Yura ngasih ice cream, itu Ice cream favorit Adek kan "

Yura tersenyum karena Alanka mau menerima ice cream darinya.

" Maaf ya, Alan masih.... "

Yura menatap Fajar " Kenapa minta maaf? Gapapa kok, Aku bakal terus berjuang sampai Alan bisa nerima kehadiran aku "

Memang Fajar tidak salah memilih Yura, dia gadis yang anggun lagi baik Budi pekertinya, pengertian dan pastinya sangat cantik.

" Suatu saat nanti aku yakin, dia bakal bisa terima kamu jadi kakak iparnya dia " Mendengar itu, pipi Yura langsung merona dan berakhir dengan ia yang memukul bahu Fajar sebab kepalang malu

" Kamu datang juga, Yura? " Mendengar sapaan, Yura menoleh dan mendapati Wiradarma sambil melipat tangan didepan dada menghampirinya dan Fajar

" Halo Om, gak mungkin kan kalau aku gak datang ke acara istimewanya Abang dari pacarku ini, iya kan ayang? " ucap Yura dengan senyum terpatri di wajahnya

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 4 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ALANKA|3 {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang