Kisah Laki-Laki Berandalan Yang jatuh cinta Untuk Pertama kaliNya .
"Mulai Hari ini. Detik ini, Menit Ini, Jam Ini dan seterusnya Basmalah Nigista Gralind Milik Raden Rakha Danishwara Laki-laki Berandalan Murid Grananda Higth Scholl"
'Rakha'
______...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Apart itu begitu sangat berantakan, dengan penghuninya yang masih terlelap dalam tidurnya entahlah apa yang sudah terjadi semalaman sayapun juga tidak tau .
Gadis itu menggeliatkan tubuhnya, sedikit merasa aneh saat merasakan sekujur tubuhnya yang terasa sakit semua .
"Eeuugghh .."lenguh gista dengan samar samar membuka kedua matanya, Menetralkan cahaya lampu di sana .dirinya yang belum tersadar tersenyum menatap langit langit kamarnya sehingga atensinya mengarah pada ..
"Aaaaa ..."teriak gista membuat rakha yang sedang tidur tepelonjak kaget .
"Kenapa by"tanya rakha membuat gista berteriak lagi .
"Aaaa ... rakha kamu ngapain"ujarnya dengan menutub seluruh tubuhnya di bawah selimut di sana, untung saja Apart itu kedap suara jadi tidak ada yang bisa mendengar teriakan gista . Rakha yang mengerti turut ikut masuk dalam selimut itu .
"Rakha kamu ngapain kok ---"belum sempat gista menyelesaikan ucapannya rakha membungkan mulut gista dengan bibirnya .
"Udah ngoceh nyaa, lagian kamu sendiri yang mulai lebih dulu tadi malam"ujar rakha membuat gista membulatkan matanya .
"Hah A-ku"ujar gista kaget dengan menunjuk dirinya .rakha hanya mengangguk sebagai jawaban .
Gista mencoba mengingatnya, Wajah itu bersemu merah saat dirinya sudah mulai mengingatnya ,Malu?tentu saja .
"Makasih yaa"ujar rakha membuat gista tersipu .
"Boleh lagi gak"tanya rakha membuat gista kini menatapnya .
"Enggak"tolak gista pada rakha .
"Sebenarnya apa yang terjadi kha, kenapa hal ini bisa sampai terjadi"tanya gista dengan lirihnya dirinya takut jika hal itu terjadi padanya apa lagi kondisi dirinya masih pelajar SMA .
"Aku juga gtw by"ujar rakha pada gista . Rakha yang melihat kegelisahan istrinya itu merengkuh tubuh mungilnya membawanya dalam dekapannya .
"Kamu tidak usah khawatir memang sudah saatnya kan, aku juga sudah pengen punya anak dari kamu"ujar rakha membuat gista kini menatapnya .
"Tapi aku masih sekolah kha, kita aja masih mau ujian kenaikan kelas 12"ucap gista yang di anggukin rakha .
"Aku tau tapi kamu bisa home shcooling by, lagian sekolahan itu milik kamu"ujar rakha membuat gista merosotkan bahunya .
"Ayo mandi, kamu tidak mau menikmati masa liburan di sini"ajak rakha yang di gelengin gista .
"Gak mau kha"tolak gista pada rakha .
"Kenapa?Hmmm"tanya rakha dengan mengelus lembut kepala gista .gista membisikkan sesuatu pada rakha .Rakha yang mendengar bisikan itu terkekeh .
