'Tuh kan.. kenapa di gandeng gini aja gue deg - deg an ya? Kemaren pas lengan gue di peluk - peluk winter gue malah risih. Ini sama jaehyuk.. kenapa... gue suka? ' asahi kembali membatin sambil terus menatapi tangannya yang di genggam oleh jaehyuk. Tangan jaehyuk yang sedikit lebih besar dan tangannya yang terbilang cukup kecil di banding tangan jaehyuk pun membuat kedua tangan yang bertautan tersebut seperti cocok dan seakan memang tercipta untuk satu sama lain.
"Nih sa.. bagus gak?" jaehyuk memakaikan sebuah topi ke kepala asahi, lalu mengambil topi dengan model serupa untuk ia pakai di kepalanya.
"Kapelan?" tanya asahi singkat sambil melihat pantulan mereka berdua di cermin besar di hadapan mereka.
"Iya, samaan. Kenapa? Lo.. gak suka ya? Yaudah gue beli yang model lain deh" raut wajah jaehyuk seperti kecewa. Ia lalu hendak melepaskan topi di kepalanya dan menggantinya dengan model lain. Tapi belum sempat ia menggantinya, asahi keburu menahan tangannya.
"Suka kok. Ayo beli samaan.." tentu jaehyuk langsung tersenyum sumringah dan kembali memakai topi dengan model yang sama dengan asahi tersebut. Raut wajah kecewanya langsung berubah cerah sambil memandangi pantulan dirinya dan asahi yang mengenakan topi samaan itu.
"Sini.. biar gue yang bayar.." jaehyuk mengambil topi di kepala asahi lalu berjalan menuju ke kasir, bahkan sebelum asahi sempat menolaknya.
'Ini malah dia yang mau beliin gue. Kemaren mah, si winter yang ngerengek - rengek minta di beliin ini itu. Risih gue jadinya.. ' lagi - lagi asahi membatin, membandingkan jaehyuk dengan winter.
'Gue lebih nyaman sama jaehyuk.. apa itu berarti... gue.. beneran suka sama dia? '
"Dah, sa.. Kita makan yuk.. laper gue.." ajak jaehyuk sambil merangkul bahu sempit asahi.
"Lo mo makan apa?" tanya jaehyuk sambil melihat - lihat resto yang tersedia di mall itu.
"Gue lagi kepengen ramen.." sahut asahi.
"Mau ramen itu? Gue udah sempet nyobain kemaren.. enak banget!" asahi hanya mengangguk, dan mereka akhirnya menuju ke restoran ramen yang di maksud jaehyuk tadi.
Namun, sesampainya di sana, terlihat jelas restoran itu sangat penuh dan ramai, bahkan antriannya pun sampai ke luar resto.
"Gimana nih.. rame banget. Pasti lama kalo nunggu sepi an. Mau take away aja? Trus makannya di rumah gue?" tawar jaehyuk. Asahi kembali mengangguk sambil berdeham sebagai jawaban.
"Yaudah.. lo duduk di situ aja.. tunggu.. biar gue yang beli. Lo mau pesen yang mana?" ujar jaehyuk sambil menunjuk sebuah bangku yang tak jauh dari restoran itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
{Not} JIKJIN || JeongKyu X JaeSahi (Ft. JiNori)
Fanfiction"Gue lurus ya anjir!!" "Sejak kapan gue belok?!" "Gue normal gk kyk lo" "Yaudah coba aja dulu lo pacaran sama cewek! Gue yakin lo nyamannya sama gue" Follow Us on TikTok @Sinballalagattaa