Kekhawatiran Junkyu

187 22 5
                                    

Cukup lama mereka berlatih, hingga tak terasa, kini sudah menjelang pagi. Jeongwoo merasa sedikit lelah, tetapi ia sama sekali tidak berniat untuk menyudahi acara pelatihannya. Ia ingin meluapkan amarah dan kekesalannya dengan meninju samsak di tempat pelatihan itu. Ia merasa sedikit lega setiap kali ia berhasil meluapkan kekesalannya itu pada samsak besar di hadapannya.

"Ini udah jam stengah 4, woo. Lo gak mau pulang trus tidur bentar? Kan nanti pagi sekolah anjir" ujar changbin pada jeongwoo yang masih asik memukuli samsak tak bersalah itu.

"Gue mo bolos dulu deh sehari. Gak mood sekolah gue.." jawab jeongwoo yang menghentikan sejenak kegiatannya.



"Oh iya.. lo juga sekolah ya.. Sorry sorry.. gara - gara gue, lo jadi lama balik latihannya.." ucap jeongwoo yang baru ingat kalau changbin juga harus sekolah, sama dengan dirinya.

"Santai, woo! Gue juga ikut bolos aja lah. Males gue ada pelajaran bu dara hari ini.. ngantuk liat angka! Mending gue ngajarin lo seharian dari pada harus belajar mtk" kekeh changbin, lalu memberikan jeongwoo sebotol air mineral baru, karena milik jeongwoo sudah ludes tak bersisa.

"Beneran? Lo gapapa ikutan bolos juga?" tanya jeongwoo yang merasa tidak enak sudah membuat changbin ikut membolos karenanya.

"Beneran! Gue juga emang suka bolos kok! Oh iya, lo jangan terlalu maksain diri. Nanti klo udah capek, lo tidur dulu tuh di sofa itu. Nanti siang paling bangchan ke sini buat ngajarin lo lagi.." tutur changbin sembari menunjuk sebuah sofa besar tak jauh dari sana, dengan dagunya.

"Okee.. lo istirahat duluan aja.. Gue lanjut bentar lagi..! Thanks ya" ucap jeongwoo. Changbin mengangguk dan menepuk bahu lebar jeongwoo, sebelum pergi membiarkan jeongwoo kembali berlatih, menuju ke sebuah sofa di samping sofa yang di maksudnya tadi untuk jeongwoo, dan merebahkan dirinya di sana.



'Pokoknya gue harus cepet bisa bela diri. Gue bakal berusaha keras buat ngelindungin orang - orang yang berharga di hidup gue! '





**********






Pagi harinya. Di sekolah.


Junkyu yang datang agak sedikit terlambat hari ini karena ia tidak bisa tidur semalaman langsung terburu - buru menghampiri teman - temannya di markas mereka, meja pojok kantin. Ia mengedarkan pandangannya, namun nihil. Junkyu sama sekali tidak menemukan sosok yang sedang ia cari, jeongwoo, kekasihnya.


"Guys.. jeongwoo ke mana? Belom dateng?" tanya junkyu pada teman - temannya.

"Belom.. kita pikir dia bareng lo.." jawab yoshi.

"Aduhh.. dia ke mana sih..." junkyu terlihat sangat panik dan khawatir. Tentu sikap junkyu yang seperti itu mengundang tanya dari teman - temannya.



"Lo berantem sama jeongwoo?" tanya doyoung.

"Iya.. gue awalnya ngambek sama dia karna kemaren dia keasikan ngobrol sama minyeon sampe lupa ngabarin gue. Trus dia nyamper gue ke rumah malem - malem, tapi karna gue masih ngambek, gue usir. Eh.. dianya ikutan marah. Setelah pergi dari rumah gue, dia sama sekali gak bisa di hubungin.. sampe sekarang.." cerita junkyu yang sudah terduduk lemas di samping yoshi. Otomatis yoshi pun langsung merangkul sahabatnya itu dan mengusap - usap bahu lebarnya, untuk menenangkan junkyu.

{Not} JIKJIN || JeongKyu X JaeSahi (Ft. JiNori)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang