Jangan sampai niat ibadahku untuk fokus mencintai allah, malah kugunakan untuk menarik hambanya.
Osamu Miya
03.40
Terushima menguap cukup lebar disana berjalan menuju dapur malam itu.
Puk!
"Tutup kalau nguap!" ingatkan Hirugami memukul wajah Terushima dengan sarung.
Teru sampai didapur, membuat susu coklat agar bisa hidup dari kembali setelah berjalan jalan dialam mimpi.
Selagi menunggu air mendidih Terushima bersandar sambil ngupil disana."Fabiayi ala irobbikuma tukadziban." keempat pemuda yang sedang sibuk dengan aktifitas masing masing didalam dapur itu menatap ke arah Terushima. "Nikmat tuhanmu yang mana lagi, yang kau dustakan wahai Terushima."
"Enakan juga susu Vanilla." Suna menyambar duduk di sebelah Hirugami yang lagi makan roti.
"Coklat weh, vanilla amis." balas Terushima lalu meminum susu coklat nya.
"Coklat gak enak, pahit. Enakan vanilla, manis." jawab Suna lalu nyomot satu roti disana.
"Ini dia perdebatan sekte penikmat susu permirsa." pekik Tanaka yang sedang membuat teh hangat.
"Aku jadi mikir nih ya, kasihan juga bini kalian berdua, yang satu super galak tapi suka sama susu coklat, yang satu super manja tapi suka susu vanilla." Hirugami menggelengkan kepalanya.
Sakusa ikutan gabung dengan teh hangat yang dia buat bersama Tanaka."Emang ada yang mau sama mereka?" sambar Sakusa membuat panah imajener tertusuk tepat dibagian jantung kedua pemdua itu.
"Sekate kate lu ya, gini gini ana setia sama neng Samu." ucap Suna, mulailah ritual bucin ala Suna Rintarou anak bapak Bokuto Koutarou yang terhormat.
"Sadar diri kamu Sun, Samu gak suka sama kamu." ucapan Hirugami bagaikan double kill untuk Suna.
"Wahahha sabar ya Sun, kita selesaiin tugas dakwah kita dulu baru mikirin soal rumah tangga." ucap Tanaka, aslinya dia juga mau kayak Hiru yang kalau apa apa rengeknya ke istri tapi mereka harus ldr, kasihan sekali.
Hirugami nampak mencermati handponenya, ada email yang masuk disana.
"Udah jam berapa ini, cepetan tahajud." Sakusa duluan bergerak, ini rutinitas mereka sebelum tahajud. Yaps, minum dulu biar melek.
"Duluan aja, ana masih mau ngecek kerjaan." balas Suna. Memang antara mereka berlima, Suna ini sudah berkerja membantu sang ayah dari jarak jauh.
"Siapp wakil direktur." ucap keempat temanya pergi menjauh.
"Hir katanya lu mau ambil alih perusahaan om Oik?" tanya Terushima dan Hirugami menganguk membenarkan.
"Jadi sibuk ya kayak Suna." lanjut Tanaka namun Hirugami malah tersenyum.
![](https://img.wattpad.com/cover/327315168-288-k302910.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ya Zaujati (end)
HumorMenceritakan tentang 5 pemuda yang sama sama menyebar dakwah islam. Hirugami Sachiro, Sakusa Kiyoomi, Terushima Yuuji, Suna Rintarou juga Tanaka Ryunnosuke. Lalu bagaimana perjalanan mereka berlima? Warning Karakter milik: furudate sensei Genderba...