story of SakuAtsu

362 36 4
                                    

_Kelahiran Sakusa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

_Kelahiran Sakusa

  Sugawara, wanita itu menatap sekeliling nya. Ada rasa bercampur aduk saat ini dalam benaknya.

Ada rasa degdegkan, takut dan berbagai rasa lainya dalam Pikiran wanita itu.
Tangan itu terulur mengelus pelan pundak sang wanita.

"Kamu kuat sayang." ucapnya menenangkan. Tau sang istri sedang dalam masa overthinking.

"Kalau aku gak kuat, gimana?" Daichi menghela napas saat sang istri mulai menangis.

"Stt jangan ngomong gitu, ada aku disini oke."

"Kalau kejadianya kayak Chikara gimana?" tangis Sugawara kembali terdengar membuat Daichi lekas memeluk wanita itu.

"Stt jangan nangis oke, mau kerumah sakit aja buat mastiin?" tanya Daichi namun Sugawara menggeleng lalu menghapus air matanya.

"Kalau nanti anak kita lahir gak nangis, kayak Chikara dulu gimana?" Suga takut banget kejadian sekitar dua tahun lalu keulang.
Mana posisinya Daichi masih diluar kota jadi gak nemenin Suga lahiran. Disitu putri sulung pasangan Daisuga gak sama sekali nangis waktu lahir.

Bahkan napasnya saja telat, itulah mengapa saat ini Suga merasa overthinking lagi.

"Tapi lihat, Chikara sehat sekarang sayang. Gak apa, aku janji bakal nemenin kamu kali ini." jujur banget, Daichi rasa bersalah kala tidak menemani Suga waktu itu.
Dia belum naik pangkat, jadi masih ikut kata atasan. Nah waktu itu juga tangal kelahiran Chikara malah maju gak sesuai konsultasi terakhir sama dokter.

Sugawara mengehela napas, benar dia harus tenang agar anaknya juga tenang.

_Pertemuan

Sakusa Kiyoomi, putra pasangan Daichi dan Sugawara ini tumbuh menjadi pemuda cilik yang anti kuman.
Dia punya pribadi perlindungan anti meanstrem buat melindungi dirinya sendiri apalagi melindungi diri dari gadis gila bernama Atsumu Miya.

Sedari orok keknya si Atsumu tertarik sama Sakusa. Waktu umur mereka dua sampai tiga tahun kedua bocah itu hanya saling menatap.
Waktu umur Sakusa 4 tahun dirinya dikirim ke pondok pesantren.

Dini bukan? Semuanya karna ulah Oikawa yang mau anak dari Sugawara ini satu angkatan sama anaknya yang lebih tua dua tahun.

Saat jarang bertemu, pada akhirnya keduanya lepas kontak.
Tapi ada suatu masa dimana Sakusa kecil pulang kerumah disana ada Atsumu yang selalu memperhatikan dirinya.
Saat umur Atsumu menginjak 9 tahun Atsumu mulai paham jika dirinya mungkin saja tertarik pada bocah 8 tahun yang rumahnya ada didepan rumah Atsumu.

"OMI!!!" Sakusa celingukan saat mendengar suara cempreng itu.
Apes, anggapnya gitu. Dia baru balik dari pesantren abis dari warung depan gang gegara disuruh bunda nyari telor.

Balik balik denger suara astral. Si Sakusa jadi merinding.

"Kiyo! Kiyoomi namaku Kiyomi!" ingatkan Sakusa pada gadis kecil yang terus berteriak Omi padanya.

Ya Zaujati (end) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang