Enam

13.5K 661 10
                                    

Mayor Andrew selesai dengan urusannya di jam 13 siang dan langsung menuju mall untuk mengantarkan uang pesanan atasannya. Setelahnya mungkin Mayor Andrew akan menyusul ke istana untuk mengawal Adiwilaga Tacenda. Tetapi, itu tergantung perintah. Adiwilaga memerintahkan untuk mengikuti Elea.

Akbar (Sekpri)

bang langsung ajak Nona pulang
sekarang.

ada apa?

nona meminta makan bakso
jadi bapak sudah memesankannya
bapak ingin makan bakso bersama
sore sudah harus berangkat

oh iya ok

siap bang

Setelah Eleanor disini kerjaan Mayor Andrew jadi terdouble. Dimana seharusnya dia hanya mengawal kemanapun atasannya pergi diacara apapun. Sekarang sesekali dia akan mengawal Eleanor. Dan Eleanor pun yang selalu menghubungi dirinya lebih dulu daripada yang lain. Effect dia tak memberikan nomor ajudan yang lain, dan sekarang sedikit menyesal.

Eleanor Tacenda calling....

"Hmmm?"

"Dimana kamu?"

"Dimall, kenapa ih ganggu aja. Ini baru milih sepatu sama nenek."

"Saya jemput, mengantarkan uang."

"Ohh okay, ini di toko **** cepeeetttt."

tuuut

Mayor Andrew langsung menuju tempat yang ditunjukkan oleh Elea. Masih dengan seragam lengkapnya. Berjalan gagah ditengah tengah ramainya pusat perbelanjaan.

"Permisi ibu, izin mengantar titipan bapak." ucap Mayor Andrew ketika melihat istri atasannya. Sebenarnya mereka ini juga dikawal 2 ajudan yang Mayor Andrew tahu. Tapi kok memakai baju biasa dan sembunyi sembunyi. Sepertinya ini permintaan ibu.

"Ohh iya, makasih ya Andrew. Kamu mau duduk dulu?"

"Tidak. Tapi bapak berpesan untuk langsung pulang bu. Karena sore bapak ada acara mendadak dan harus segera berangkat." ucap Mayor Andrew pelan. Dan dibalas anggukan oleh Sonya paham. Inilah pekerjaan suaminya yang kesana kemari.

"Eleaa, sudah belum?"

"Sudah."

"Ibu tidak membawa ajudan?" tanya Mayor Andrew kepalang penasaran.

"Tidak, kita hanya berangkat berdua. Tapi sepertinya 2 didepan itu ajudan yang dikirim suami saya juga." ternyata menyadari.

"Widihhhh, uangnya udah dateng. Ayokk nek lanjut." Ajak Elea ketika melihat eksistensi Mayor Andrew disana menenteng 1 tas kotak sedang yang benar pasti itu isinya uang.

"Kakek minta pulang sekarang."

"Whhyyyy?"

"Sudah, kapan kapan lagi kita belanja. Kamu kan sudah dapat banyak baju celana, tas sepatu. Kakek mau ada acara sore hari Elea." jelas Sonya memberi pengertian. Ia hanya berharap Elea memahami dan tak mendebatnya.

𝓗𝓪𝓻𝓶𝓸𝓷𝔂 𝓛𝓲𝓵𝓽  ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang