Dua Puluh Tujuh

12.8K 695 46
                                    

05.30

Elea terbangun dan langsung terduduk, tidurnya malam ini terasa ditimang timang jadi dia nyenyak. Bangun tidur, cuci muka, buka hp dan di group geng Tacenda 1 sudah ramai sejak beberapa jam lalu. Grup Tacenda 1 ini isinya hanya 3 sekpri, 2 bestie Elea, 1 Andrew. Batinnya mengatakan apa nggak tidur ajudan ajudan ini.

Tacenda Warior 
7 people

Om Akbar
ada yang liat lato lato dipaviliun samping?

Om Hendri
ck ga penting

Om Akbar
penting
nemu hack baru ini

Mayor Andrew
ada di kotak biru depan
dimasukkan kesana

Om Akbar
nah
ini baru membantu.
siapa setuju kita sarapan ketoprak?

Om Pras
saya bang

Om Satya
👆
yng pedes

Om Pras
bang prabu juga bang
tidak pedas

Om Akbar
perasaan baru nawarin kenapa jadi mesen
ini pesen sendiri sendiri lah nanti

me
pagi pagi kok ketoprak
ya minimal lah buryam

Om Hendri
yang nggak bisa sarapan ketoprak
mending diam
hahahha

Om Satya
yang paling berani emang

me
nyenyenye

Om Akbar
nanti berarti kita pesen biar dianter
deal semua?
mayor Andrew?

Mayor Andrew
yang tidak pedas

me
mau

Om Akbar
nona tidak sarapan selain sereal

me
siapa bilang?

Om Satya
nona sendiri
bilang kalau sarapan harus sereal

me
iyakah?
fitnah
aku cuma nggak kebiasa

Om Akbar
tapi sakit perut

me
beliin ga? aku bilangin kakek

Om Akbar
siap nona

Mayor Andrew
jangan.
biar dia rasakan punya saya.
mubadzir

Om Akbar
maaf nona ehe

me
ga ada harganya aku disini

Om Hendri
🤝
read

Setelah melayani perdebatan grup tidak jelas itu Elea keluar dan berniat lari pagi. Dia sekarang harus lari pagi, walaupun pas di rumah Harits atau dikampung halaman mertuanya dia tak olahraga tapi di Tacenda wajib olahraga.

"Elea." panggil kakeknya tiba tiba ketika dia baru saja mau keluar.

"Iyaa? ada apa kek?"

𝓗𝓪𝓻𝓶𝓸𝓷𝔂 𝓛𝓲𝓵𝓽  ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang