Empat Puluh Delapan

21.2K 1.1K 42
                                    

Pagi hari ke dua Andrew sudah pergi dari rumah sejak jam 7. Elea baru pulang dari jalan jalan sama anak anak ber 5 ini jam 7.30 karena mereka ala ala mampir sarapan soto berakhir Elea disana cuma soto tanpa nasi. Padahal pergi dari jam 5 pagi tapi baru pulang dengan muka muka belom mandi tapi masih glowing.

Mine 🤍

sayang
aku nggak dirumah
aku ada ikut kakung kerumah tetangga

ada apa disana?
pagi amat

mau ada nikahan

oke

Elea membiarkan Andrew melakukan hal hal yang memang biasa ia lakukan. Toh nggak ada yang merugikan hal hal itu.

"Mauu kemana mama?"

"Ini mau 'rewang'." rewang itu kaya bantu bantu dinikahan biasanya masak dll lah.

"Rewang itu apa?"

"Bantu bantu ditempat nikahan, mau ikut? ikut yuk sama mama." ajak Hagia tanpa basa basi. Jiwa jiwa mertua bangga menantu tuh pasti gitu. Punya menantu cantik, pintar, ++ itu wajib untuk dipamerkan.

"Emm, tapi nanti Elea nggak bisa apa apa."

"Nanti diajarin, ikut yaaa?"

"Mandii dulu deh. Tungguin yaa ma."

"Iyaaa sayang, sana."

Elea dengan sedikit berlari langsung mandi dan siapkan baju yang akan ia gunakan untuk rewang rewang itu. Dia sebenarnya nggak bawa baju selain baju bepergian yang cantik cantik gitu. Jadi bingung mau pakai baju cantik nanti kalau salah kostum gimana, soalnya mamanya hanya pake one set kaos simple dan Elea nggak punyaa.

Lagi lagi dia butuh Andrew untuk pecahkan masalahnya. Andrew yang sedang menata kursi harus terhenti karena hp dikantongnya bergetar tak berhenti.

El Harits 🤍

mas
aku mau kesana
pake bajunapaaa
aku ga ada baju simple
pake dress cocok?
apa blouse?

dress nggak cocok
panas sayang
pakai yang adem

ya apaa dong
aku ga tau
sayangg apaaa
cepett dong balesnyaa
aku ditunggu mamaaaa

kamu kan ada bawa celana panjang
pakai itu
bajunya bebas, kaos aja

oh iya lupa
kaosku lusuh
baju tidurnya yg on point malah
eh ada deng kaos satu nyempil

hati hati
disana banyak orang
banyak benda tajam
jangan pegang yang nggak pernah
kamu pegang

iyaaa sayang
dadaa
see u love

see u sayang.

Andrew tersenyum seperti ipin akakaka.

"Maa.. Aku udah tepat belum bajunya?" tanya Elea mematut didepan mama mertuanya. Pakai baju polo dengan celana panjang biasa menjadi look Elea pagi ini.

"Nggak usah bawa tas sayang kaya mau kemana, kita bakal tempur sama asap. Bawa hp aja, nggak bawa juga nggak apa sih." saran mama Hagia yang membuat Elea senyum malu kemudian masukkan tasnya ke rumah.

𝓗𝓪𝓻𝓶𝓸𝓷𝔂 𝓛𝓲𝓵𝓽  ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang