¤¤¤
Jungkook mematung, tapi tangannya memeluk erat Cheol-Gu yang ada dalam Gendongannya. Sedangkan Pria dihadapannya memberikan tatapan yang sulit diartikan, menatapnya dan Cheol-Gu secara bergantian.
"Sedang apa kau disini?" Tanyanya, seulas senyuman terukir dibibir Pria Tampan itu.
Jungkook tidak langsung menjawab, membuat Pria dihadapannya semakin mengulas senyum dan ikut duduk disampingnya.
"Um...Apa ini anak kita?"
Jungkook terkekeh mendengar penuturan Pria itu, yang mengakui bahwa Cheol-Gu adalah anaknya dan Jungkook. "Anakmu? Kau bahkan tidak menginginkan Kehadirannya!"
Jungkook pun berdiri dan menatap sinis Pria tersebut, "Ini bukan Anakmu! Ini adalah Anakku dari Suami Baruku!" Ucap Jungkook penuh penekanan.
"Ah, anakmu dari Pria lain. Baguslah" ucapnya, lalu pria tersebut ikut berdiri. Keduanya saling tatap, entah apa yang membuat mereka saling tatap seperti itu. "_Bayimu kenapa? Apa dia sakit? Daritadi dia bergerak gelisah"
"Bukan Urusanmu!" Jungkook benar-benar memperlihatkan kekesalannya pada Pria dihadapannya ini. Jungkook pun hendak membawa Cheol-Gu pulang, tapi baru satu langkah, Pria tersebut menggenggam tangannya.
Jungkook kembali menatap sinis Pria tersebut, "Aku harus pergi, bisa kau Lepaskan tangan Kotormu!"
"Tanganku bersih" ucapnya seraya memperlihatkan kedua telapak tangannya pada Jungkook.
"Tanganmu Kotor karena hanya digunakan untuk Menyiksa dan Membunuh Orang!"
Pria tersebut terkekeh, "Kau masih mengingatnya?"
"Aku tidak akan pernah Melupakannya, Kecuali aku Mati!"
Pria tersebut mendekat pada Jungkook, sehingga tidak ada jarak diantara mereka, kecuali karena terhalang oleh Cheol-Gu. Bayi Tampan itu sejak tadi menatap Pria yang menganggu Eommanya, tapi tatapannya begitu lembut dan polos.
"Mau apa kau!" Jungkook mundur dua langkah, tapi pria itu justru kembali mendekat. "_Sebenarnya apa maumu! Disaat Hidupku sudah baik-baik saja, bisa-bisanya kau kembali menampakkan dirimu yang Brengsek ini!"
"Skenario Tuhan sulit untuk diTebak, dan dia sedang berpihak padaku" ucapnya santai, Jungkook yang mendengar itu semakin dibuat Geram.
"Apa kau sengaja mengikutiku kesini! Membuatku seakan-akan tidak sanggup hidup didunia ini"
"Banyak Alasan kenapa aku ada disini, dan begitu banyak Rasa sakit yang aku Terima setelah kau Pergi"
Jungkook terkekeh mendengar ucapan Pria dihadapannya, "Ternyata seorang King bisa merasakann sakit, aku pikir dia hanya bisa memberi rasa sakit"
"Semua Manusia pasti akan Merasakan Sakit, hanya saja jalan Kesakitan mereka tidak akan Pernah sama"
"Kau Manusia? Bukankah kau Iblis! Iblis yang tidak berperasaan, Membunuh Orang dengan begitu Mudahnya"
King diam, tatapan matanya menajam. Jungkook yang melihat itu berusaha menyembunyikan rasa takutnya, agar King menyangka bahwa dirinya bukan Pria Lemah lagi sekarang.
Dan entah kenapa, semenjak King menghampirinya, tidak ada satu orang pun yang melewati keduanya. Jalanan menjadi sepi, seakan Sengaja membiarkan mereka berdua, layaknya seperti ada yang menggunakan mesin waktu.
Jujur saja, Detak Jantung Jungkook sudah tak beraturan, apalagi melihat tatapan King yang begitu tajam dan itu mengingatkan Jungkook saat dirinya Menjadi bahan Penyiksaan oleh King.
Tatapan King tiba-tiba meredup saat mendengar Cheol-Gu menangis, Jungkook pun langsung panik karena sang anak kembali menangis.
"Sayang..." Jungkook pun langsung pergi dari hadapan King, tak perduli dengan Pria itu yang hanya menatap Kepergiannya.

KAMU SEDANG MEMBACA
KING (V)✅ [TERBIT]
Fanfic©️BaeUci ⚠️BOYS LOVE⚠️ Toxic Relationship🔞 Start : 17-12-2023 End : 16-07-2024 #taekook #vkook #mafia #baeuci