KING (V)✅ [TERBIT]

3.⚠️

¤¤¤

"Kau tau Harga satu Piring itu! Itu bahkan tidak Sebanding dengan Harga dirimu!"

Jungkook meremat bajunya, dia menatap manik Hazel V dengan Matanya yang berair.

"Aku tau, aku memang Pemuas Nafsumu disini Tuan! Tapi bisakah Anda tidak bicara seperti itu!" Ucapnya

V yang memang pada dasarnya tidak terima, dia langsung berjongkok dan langsung mencengkram kuat Rahang Jungkook, membuat Pria Cantik itu meringis dan mengeluarkan air mata.

"Berani menjawab juga kau!"

"V Lepaskan!" Ucap Seokjin

V tidak mendengar, dia justru semakin kuat mencengkram rahang Jungkook. Bahkan, Kukunya menancap dipipi Jungkook, sehingga darah mengalir disana.

"Bawa dia Ke kamar!"

V melepaskan dengan kasar cengkramannya, sehingga membuat Jungkook tersungkur diantara Pecahan Piring.

Telapak tangan Jungkook mengeluarkan darah, sehingga mengotori lantai Marmer Mansion V.

"Arghhh!"

Jungkook berteriak kala tangannya diinjak oleh V, sehingga membuat Pecahan Piring itu semakin dalam menusuk telapak tangannya.

Tubuh lemas Jungkook digendong ala Karung Beras oleh salah satu Anak Buah V, tapi bukan keempat temannya.

Jungkook dengan susah payah mengangkat kepalanya, menatap V yang juga menatapnya dengan tatapan datar khasnya.

Mengingat setiap inci dari wajah Pria Tampan itu, menyimpan dalam Memorinya dan akan Mengingatnya sampai kapanpun.

Sesampainya dikamar, tubuh Jungkook dibanting kasar oleh Anak Buah V keatas ranjang. Tidak lama setelah itu, V datang berjalan dengan angkuh mendekat padanya.

Tatapan Mata Pria itu memang tenang, tapi tidak memungkiri jika Jungkook sangat takut bersitatap dengannya.

"Lee Jungkook, anak dari Lee Dae-Jung dan Lee Song-Kook" ucapnya

Jungkook terkejut karena V bisa mengetahui kedua orangtua Kandungnya, yang memang sudah Meninggal sejak lama.

"Arghhh!"

Jungkook memekik saat surainya ditarik paksa oleh V, sehingga kepalanya mengadah, lalu menatap Pria Bajingan itu melalui sudut matanya.

"Kau ingin bertemu seseorang?" Bisik V

"S-siapa M-maksudmu! O-orangtuaku S-sudah M-meninggal!"

"Siapa yang mengatakan kau akan bertemu Orangtuamu! Merek sudah di Neraka sejak lama!"

Jungkook terus meringis karena V semakin kuat menarik surainya, ingin sekali dia menghempaskan kasar tangan Pria itu, tapi tangannya diikat ke belakang.

"J-jaga u-ucapanmu, Tuan!"

"Kau yang seharusnya menjaga Ucapanmu! Lebih baik kau tidur, tengah malam nanti kau harus Melayaniku!"

Setelah mengatakan itu, V melepaskan tarikannya pada surai Jungkook, mendorong tubuh Jungkook sehingga tengkurap diatas Kasur, lalu membuka ikatan yang mengikat kedua tangan Pria Cantik itu.

"Jangan Mencoba untuk Kabur! Atau melakukan hal yang akan Membuatmu Menyesal Seumur Hidup!"

"Lebih baik aku Mati! Daripada aku harus terus hidup bersamamu dan Menjadi Pemuas Nafsu Bejadmu!" Ucap Jungkook

V yang emosi mendengar ucapan Jungkook menarik kembali surai Jungkook, menyeretnya dari atas ranjang dengan tidak berprikemanusiaan.

"Kau memang Jalang tidak tau diri!"