KING (V)✅ [TERBIT]

47. Penerimaan Cheol-Gu

¤¤¤

Setelah kembali dari Gwangju, V berkunjung kembali ke Busan untuk menemui Jungkook dan Cheol-Gu. Keduanya tidak pulang bersama dari Busan, karena Jungkook yang pulang lebih awal.

Kini V sudah berada diMansion Jungkook, dia sedang membicarakan banyak hal dengan Da-Eun. Keduanya nampak serius, sehingga membuat Jungkook merengut karena dirinya tidak mengerti dengan apa yang Kedua Pria Dominan itu bicarakan.

"Kamu kenapa Kookie-ahh?" Tanya Da-Eun

"Kookie tidak mengerti apa yang kalian Bicarakan! Bisakah membicarakan hal lain!" Ucapnya, jangan lupakan bibirnya yang mengerucut dan pipi yang menggembung.

V yang melihat itu tersenyum, "Lalu mau membicarakan apa?"

"Apa saja! Yang terpenting jangan membahas apa yang kalian bahas sebelumnya, karena Kookie tidak mengerti!"

"Baiklah, Maafkan kami, hm" ucap V seraya mengusak lembut surai Jungkook.

Tidak lama kemudian terdengar deru mesin motor, dan sudah dipastikan bahwa itu adalah Cheol-Gu yang baru pulang dari sekolah.

Tapi kali ini, Cheol-Gu tidak pulang sendirian, melainkan membawa seorang Pemuda Cantik yang bertingkah malu-malu, bahkan bersembunyi dibelakang punggung Cheol-Gu.

"Kenapa sembunyi? Eomma dan Appaku tidak akan mengigitmu" ucap Cheol-Gu

"Aku malu" cicitnya meremat jaket yang dipakai Cheol-Gu

Cheol-Gu yang mendengar itu terkekeh, dia langsung bergeser sehingga wajah Cantik Sunoo terlihat jelas oleh Jungkook, V dan Da-Eun.

Sunoo pun menatap sinis Cheol-Gu, namun itu justru terlihat menggemaskan dimata Cheol-Gu.

"Aegyoo, siapa ini?" Tanya Jungkook

Sunoo menatap Cheol-Gu lagi, tapi Pemuda Tampan itu hanya diam saja dan itu membuat Sunoo kesal.

"Annyeonghaseo Eomma-nim, Kim Sunoo imida" ucap Sunoo membungkuk

"Ah, Kim Sunoo. Ayo duduk sayang"

Sunoo tak henti-hentinya menatap sinis Cheol-Gu, tapi lagi-lagi Pemuda itu mengabaikannya. Sunoo pun duduk disamping Jungkook, sementara Cheol-Gu disamping V.

"Bagaimana sekolahmu hari ini?" Tanya V menepuk bahu Cheol-Gu

"Seperti biasa, Membosankan"

V terkekeh mendengar aduan anaknya, "Jika pendidikan itu tidak penting, mungkin kita tidak akan pernah merasakan bagaimana Sekolah"

Cheol-Gu mengangguk menyetujui ucapan V, dia mulai kembali menerima kehadiran V, bahkan Cheol-Gu sudah mendesak V agar segera Menikah dengan Jungkook. Alasan utamanya, karena Cheol-Gu sering melihat Jungkook murung dikamar setelah kejadian itu.

"Appa, cepatlah Menikah dengan Eomma. Apa Appa mau memiliki Cucu sebelum kalian Menikah" bisik Cheol-Gu, dia tidak ingin Jungkook mendengarnya omong-omong.

"Jangan bilang kau sudah Melakukannya! Kau masih remaja, astaga!"

"Cheol-Gu belum melakukannya, tapi cepatlah kalian Menikah. Cheol-Gu tidak sabar memiliki adik"

"Nanti dulu, Eommamu jinak-jinak merpati"

"Aish! Lama sekali, Appa tidak Gentlemen!"

"Kau mengejekku!"

"Ayolah Appa, Sesekali lakukan penyerangan secara Mendadak! Bukankah Tittle seorang Mafia masih melekat, kenapa Lamban sekali kalau soal Melamar!"

Mereka masih saling berbisik omong-omong, Jungkook yang melihat itu menyipitkan matanya menatap kedua Dominan yang berbeda Umur itu.