13

567 43 0
                                    

Pagi hari, chan agak terkejut karena semua kakaknya (kecuali dokyeom) sudah berada dirumah dan sedang menyiapkan sarapan.
"Mingyu hyung, kapan pulang?" Tanya nya kepada mingyu
"Tadi sekitar jam 4 kita pulang. Dokyeom mendadak demam lagi tadi, jadi dia gabisa pulang hari ini. Sekarang wonwoo hyung membawa pakaian untuknya. Dan kami akan pergi bekerja." Jelas mingyu, chan mengangguk mengerti.
"Dah yuk sarapan dulu." Ucap mingyu.

~

Di sekolah, seperti biasa chan tengah bersama dua sahabatnya yaitu Seungkwan dan Vernon
"Chan, lo udah tau tentang lagu yang dibikin woozi hyung kan?" Ucap seungkwan
"Wah iya bener, yang dishare di grup itu kan? Gue baru baca liriknya dah terharu bangett" -vernon
"Iya gue udah tau. " jawab chan
"Gue ga sabar buat les nanti sore" ucap seungkwan bersemangat
"Oh iya gue ke RS dulu tapi." Ucap chan mengangetkan mereka
"RS? Lo kenapa?" Tanya vernon
"Chan?" Seungkwan meraba dahi chan
Chan terkekeh dan menghempaskan tangan seungkwan dari wajahnya "Woi gua gapapa, hyung gue lagi sakit dari kemarin. Gue jenguk dulu baru ke tempat les."
"Aishh bikin kaget aja lo. Hyung lo sakit apa?" Tanya vernon
"Alergi dia kambuh, cukup parah jadi harus di opname"
"Oalahh, semoga cepet sehat ya." Ucap vernon dan seungkwan
"Iya makasi." Jawab chan

Sepulang sekolah chan pergi ke rumah sakit. Kebetulan sampai disana tidak ada siapapun yang bersama dokyeom.
"Sore hyung, gimana kondisinya?" Tanya chan
"Lo ngapain kesini? Pulang aja istirahat." Ucap dokyeom
Chan cukup berpikir dengan perkataan dokyeom karena menyuruhnya istirahat.
"Gapapa, chan masih mau les juga entar." Jawab chan
"Lo ga cape? Mau les lagi, kesini lagi." -dk
"Chan pengen tau keadaan hyung aja. Apalagi sekarang gaada yang jaga kan ini."
"Gue udah lebih sehat walaupun kemarin tiba tiba demam lagi. Toh gue kalo sendiri gapapa. Bisa panggil suster kalo perlu bantuan " kali ini nada bicara DK agak keras lagi.
"Kalo mau sesuatu panggil chan ya, chan duduk disitu" ucap chan sambil menunjuk kursi yang berada dekat jendela kamar rawat tersebut.
DK memandangi chan, ia merasa aneh dengan perasaannya.
"Chan anak baik" gumam nya
"Eh sialan, gue kenapa si" dk tiba tiba berbicara gitu dan mengacak rambutnya. Chan spontan menghampiri DK
"Hyung, kenapa? Sakit?!" Chan panik dan ingin menekan tombol untuk memanggil dokter. Namun tangannya dicegah dokyeom.
Saat itu, kebetulan seungcheol datang dan masuk.
"Kyeom-ah gue bawa.." ucapannya teputus melihat keadaan dimana satu tangan DK masih memegang rambut dan satunya memegang tangan chan. Kesalahpahaman pun terjadi, seungcheol menaruh barang yang ia bawa dan segera menghampiri dk.
"Lo apain dia sialan!" Seungcheol menarik tubuh chan dan mendorongnya hingga terjatuh.
"Dokyeom lo gapapa?" Seungcheol memegang tangan DK lalu memeriksa kepala DK.
Kemudian saat itu juga Hoshi, Wonwoo, Jeonghan dan mingyu datang. Tentu saja mereka kaget dengan hal yang terjadi.
"Ada apa ini?" Wonwoo yang melihat seungcheol tengah panik kepada DK, menghampirinya. Jeonghan dan mingyu membantu chan berdiri. Sedangkan hoshi masih diam berdiri diantara saudara saudaranya.
"E-eh ga apa apa, jangan salah paham" ucap dokyeom
Wonwoo memeriksa dk, mulai dari mengecek infusnya dan lain lain.
Seungcheol kini meninggalkan DK dan menuju ke arah chan. Ia menarik chan, hoshi pun mengikuti seungcheol. Suasana menjadi kacau
"Ya! Mau apa kau? Mari dengarkan penjelasan mereka." Ucap jeonghan
Melihat chan yang dihakimi dan wajah polos chan yang terlihat begitu ketakutan membuat yang lainnya juga kesal.
"Yakk!!" Ucap barengan oleh Jeonghan, wonwoo, dk, dan mingyu.
"Ini rumah sakit!!!" -wonwoo
"Hyung dengarkan aku." Ucap DK
Akhirnya seungcheol dan hoshi melepaskan chan.
"Aku akan jelaskan."
"Tadi chan datang, lalu setelah aku berbincang dengannya. Ia duduk disana, saat itu aku memikirkan sesuatu yang membuat kepalaku cukup sakit. Aku berteriak dan dia menghampiriku. Ia ingin menekan tombol namun ku cegah. Saat itu hoshi hyung datang dan menjadi salah paham." Jelas dk
"Bisa bisa nya lo bersikap gini cheol? Pelan pelan bisa gak si" ucap jeonghan
"Ini rumah sakit, tolong jangan bikin kekacauan. Ngerti kan?!" -wonwoo
"Hyung, gue bener-bener gapapa. Baik baik aja. Please udah ya." -dk
Tak ada suara dari siapapun selama beberapa menit, suasana tegang, hening. Ahh berantakan..

"H-hyung.." suara yang memecah keheningan. Semua mata tertuju pada orang yg mengeluarkan suara tersebut.
"Chan.. chan ada les." Ucap chan
"Oh iya lo bilang tadi ada les, yaudah hati hati dijalan ya." Jawab dokyeom
"Biar gue anter, jangan ada penolakan." Ujar mingyu lalu mengambil kunci mobil.
"Hati hati" jawab wonwoo
Belum ada kata kata terucap dari yang lain. Chan dan mingyu pergi meinggalkan rumah sakit tersebut.







To be continued.

Chan | svtTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang