Chan | svt

57

Hari ini chan sudah kembali pulang. Dan sore itu pun vernon dan seungkwan datang menjenguk chan. Mereka mengetuk pintu dan dibukakan oleh jun kemudian dipersilahkan masuk.
Saat itu kebetulan hoshi yang baru habis mandi, duduk diruang tamu sambil bermain ponsel.

"Chan-ah!!!" Seungkwan tanpa memperhatikan langsung saja memeluk orang yang duduk diruang tamu itu.
"Eh-" vernon menghentikan langkahnya dan mangap karena terkejut.
Jun yang menyusul mereka pun ikut menghentikan langkahnya.

"Eh?"
"Eh? Kok.. eh waduh.. astagaa. Ahh" seungkwan dengan segera melepas pelukannya.

"Hyung-nim saya benar-benar minta maaf. Saya pikir anda adalah chan. Anda terlihat begitu mirip. Saya mohon ampun." Ucap hoshi sambil berlutut.
Hoshi yang juga terkejut karena tiba-tiba ada yang memeluknya, spontan melirik seungkwan dengan tatapan tajam. Itu yang membuat seungkwan takut, padahal niat hoshi tidaklah seburuk itu.

"Ya! Seungkwan-ah.. kenapa lo?" Tanya chan yang datang sambil mengacak-acak rambutnya yang basah sehabis mandi.

Jun dan vernon terkekeh dibelakang. Seungkwan semakin panik karena tidak dibantu vernon.
Hoshi beranjak mendekati seungkwan.

Happp

"Naahh loh sekarang lo gabisa lepas." Tiba-tiba hoshi memeluk seungkwan dan bertingkah seolah menyandera seungkwan.

"Hyung-nim maafkan aku." Ucap seungkwan.
"Ada apa ini?" Tanya chan lagi.

"Haha dia meluk gue, dikiranya itu lo. Emang semirip itu?" Ucap hoshi.
"Maaf tapi iya loh keliatan mirip banget. Cuma gue cepet sadarnya, ga kaya dia tuh asal meluk aja." Ucap vernon.
Mereka semua jadi tertawa, hanya seungkwan yang masih malu dan wajahnya jadi memerah.
"Dah dah biarin mereka bertiga ngobrol dulu." Jun dan hoshi meninggalkan mereka.

"Chan lo bisa ikut ujian disekolah nanti?" Tanya seungkwan
"Bisa kok.. gue udah mutusin juga kalo operasi gue dilakuinnya pas sampe habis kelulusan aja." Jawab chan
"Chan, serius lo?" Seungkwan dan vernon memasang wajah serius
"Aihh santai kali broo" jawab chan dengan santai.

Waktu yang berjalan dengan cepat hingga tak terasa waktu ujian chan telah tiba. Hari ini adalah hari pertama ujian, chan tentu sudah mempersiapkan semuanya dengan baik.

"Chan sekolah sama hyung hari ini." Ucap seungcheol
"Oh, ga telat nanti kerjanya?" Tanya chan
"Gak lah.. ohya kamu kalo ada apa-apa langsung lapor sama guru ya. Hyung udah kasi tau ke guru kamu."
"Oke hyung."

"Chan semangat ya!!" Para hyung menyemangatinya
"Makasi hyung, chan pamit dulu." Jawab chan dengan senyum lebar di pipinya.

Ujian akan berlangsung selama 7 hari. Hari demi hari hingga hari ini adalah hari ke 5 chan ujian. Dia menyelesaikannya dan pulang bersama hoshi.
Sesampainya dirumah, chan buru-buru masuk kamar dan merebahkan dirinya.
"Ayolahh.. ini hanya sekolah beberapa jam tapi kenapa sakit sekali." Ujarnya sambil memijat-mijat kepalanya.
"Chan lo bisa chan.. ujian sisa 2 hari aja lohh"

Tok tok..
"Chan.. kamu lagi apa?" Tanya hoshi dari depan pintu
"Chan hyung boleh masuk ga?"
Chan mengatur nafasnya sebentar dan berusaha terlihat baik-baik saja.
"Masuk aja hyung." Ucap chan

"Eh belum ganti baju?"
"Hehe lagi sebentar aja.." jawab chan

"Chan, sini deh" hoshi mengisyaratkan chan untuk kepelukannya.
"Kepala kamu sakit lagi kan?" Hoshi mengelus-elus kepala chan. Chan mengangguk kecil.

"Gapapa kalo emang sakit, besok ujiannya pake ruang khusus aja. Hyung atau wonwoo hyung yang nemenin." Ucap hoshi
"Engga kok, mungkin nanti mendingan kalo dah minum obat."
"Jangan maksa ya chan"
"Hm, tenang aja hyung"

Chan nyaman dipelukan hoshi hingga ia ketiduran. Hoshi pun membiarkan itu. Walaupun sebenarnya tidak segera mengganti baju saat pulang sekolah adalah hal dilarang, namun dengan kondisi seperti ini jadi dimaklumi.

Chan dibiarkan tidur hingga sore. Hingga yang lainnya pulang kerja. Hoshi setia menemani chan dikamarnya.
Hari ini kebetulan hanya hoshi dan chan yang dirumah. Karena sepulang kerja seungcheol tak mendapati siapapun diluar dan rumah sunyi, ia pun menelepon hoshi.

📞
🍒: hoshi-ah dimana? Kok sepi tapi mobil lo ada?"
🐯: kamar chan (hoshi bisik-bisik)

...

"Hoshi kemana?" Tanya jeonghan
"Dikamar chan. Samperin yuk. Tadi dia jawabnya bisik-bisik gitu."
Tanpa basa basi mereka semua ke kamar chan. Karena mendapati chan yang tertidur dengan seragam sekolah, mereka pun jadi bertanya-tanya. Namun hoshi memberi isyarat agar tak ribut dan tidak khawatir.

Perlahan hoshi turun dari kasur chan.
"Euhh hyung" chan seakan tak ingin ditinggalkan.

"Chan.. udah sore, bangun yuk?" Jeonghan dengan lembut membangunkan chan.

"Eh.." chan membuka mata dan menyadari dirinya ketiduran tanpa membersihkan diri sebelumnya membuatnya cukup khawatir.
"Duh chan belum ganti baju, belum mandi. Eh hyung udah pulang ya, maafin chan." Ucapnya panik, sedangkan yang lain terkekeh mendengarnya.

"Pelan-pelan.. ngapain panik gitu? Kamu pasti capek kan habis ujian tadi.. gapapa chan. Nah sekarang kamu minum air dulu terus baru mandi ya." Ucap seungcheol
"Iya hyung makasi yaa."
"Iya, nanti keruang tengah ya kalo udah selesai, kita juga mau mandi nih."
"Okee hyung."

To be continued.