Hari ini hasil CT Scan Johan akan keluar. Sofia sudah tidak sabar ingin melihat hasilnya. Sedangkan Johan terlihat santai, menurutnya tidak ada hal yang serius karena sekarang kepalanya sudah tidak lagi terasa sakit.
"Kamu sudah sarapan?" Tanya Johan. Saat ini Sofia sedang menyuapi nya makan
"Udah tadi mas"
Johan mengangguk paham
"Masih belum ada berita tentang siapa pelaku kecelakaan nya mas?" Tanya Sofia
"Belum. Mas Irwan belum ada ngasih kabar apa-apa" Ujar Johan
"Sudah, tidak usah di pikiran" Johan mengusap pipi Sofia pelan
Sofia mengangguk kemudian memasukkan suapin terakhir kedalam mulut Johan. Kemudian memberikan segelas air kepada pria itu.
"Ini obatnya diminum sekalian mas" Sofia menyerahkan beberapa butir obat ke tangan Johan.
Johan langsung menelannya sekaligus.
"Terimakasih" Ucap Johan sambil menyerahkan gelas nya yang sudah kosong.
"Sama-sama" Balas Sofia.
"Mama, mbak Jihan sama Gina kemana?" Tanya Johan.
"Mama sama mbak Jihan tadi pamit mau pulang bentar, mau bersih-bersih sekalian ganti baju. Kalau Gina di depan kayaknya mas" Beritahu Sofia.
Johan mengangguk paham.
Tiba-tiba pintu diketuk, tak lama masuk seorang dokter wanita yang sepertinya usia 40-an.
"Selamat pagi" Sapa dokter tersebut.
"Pagi dok" Balas Sofia. Sedangkan Johan hanya membalas dengan anggukan kepala
"Bagaimana keadaannya hari ini pak Johan? Merasa lebih baik?" Tanya bu Dokter
"Jauh lebih baik, kepala saya sudah tidak terasa sakit dok" Jawab Johan
"Itu hal yang bagus" Ucap Dokter tersebut
"Hasil CT scan nya sudah keluar. Syukurlah tidak ada ditemui cedera parah di bagian kepala. Ini jauh lebih baik dari yang kita bayangkan" Jelas Dokter membacakan hasil CT scan milik Johan.
Dalam hati Sofia mengucap syukur mendengar penjelasan dokter tersebut.
"Kapan saya boleh pulang dok?" Tanya Johan, dia tidak betah berlama-lama dirumah sakit.
"Hari ini juga boleh, tergantung pak Johan sendiri. Untuk luka-luka yang lainnya, nanti juga akan sembuh dan bekasnya akan menghilang asal rajin mengoleskan salap yang saya berikan" Jelas dokter itu lagi.
"Terimakasih Dokter" Ucap Johan dan Sofia
"Sama-sama, kalau begitu saya permisi keluar dulu" Pamit dokter itu sambil tersenyum. Sofia membalasnya dengan anggukan dan senyuman.
🍀🍀🍀
"Mas yakin beneran udah nggak ada yang sakit lagi?" Tanya Sofia memastikan. Pasalnya Johan meminta untuk pulang siang ini juga.
"Saya sudah tidak apa-apa" Ucap Johan
Sofia memperhatikan suaminya dari ujung kaki sampai ujung kepala. Johan berdecak karena Sofia meneliti tubuhnya dari atas sampai bawah.
"Ck.. Saya sudah sehat, liat ini" Johan berjalan-jalan di ruangan itu untuk memperlihatkan bahwa dia sudah baik-baik saja.
Sofia menghela nafas pelan.
"Iya deh, iya" Ucap Sofia pasrah.
Tiba-tiba pintu dibuka dari luar. Dewi, Johan, Gina dan Irwan masuk ke dalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Not My Sugar Daddy
Fiksi Umumlangsung baca saja. Warning: 🔞 Adegan Dewasa!!🔞 Bocil dilarang mampir!! Hanya Cerita Fiktif!! Jangan lupa follow, vote and comment. Plagiat dilarang mendekat!!!!!! Dosa tanggung sendiri!!!! Maaf jika masih berantakan, belum di revisi. PLEASE, K...
