Dia Adalah,Anasera...

again ?...

2 hari sejak kepulangan Sera dan Nathan kerumah. Nando dan Kiara setia menemani mereka sebelum kembali ke Indonesia. Kiara masih dengan telatennya menyiapkan sarapan dibantu Nando. Sera sedang masa pemulihan. jadi Kiara melarang Sera untuk melakukan hal yang berat.

" kak ayolah. aku bantu sini. masak apasih ?" rengek Sera.

"udah Sera. kamu duduk manis aja yaa. cuma bikin English breakfast mah cepet Ser.." ucap Kiara sambil membolak balikkan sosis diatas teflon.

" aku bosen kak. plis ayolah. sini aku yang buat scramble egg nya, atau toast nya siniin deh aku yang panggang.." pinta Sera.

" kalo dibilangin tuh nurut. udah tungguin aja. kalk digangguin ga selesai selesai nanti..." ucap Nando.

"huuuffttt.. abang sama Kiara sama aja. bikin gitu doang loh simple. gak capek. aku bisa kok.." ucap Sera sambil menyilangkan tangannya.

"mendingan kamu bangunin Tejo. daripada gangguin abang sama Kiara. sana sana huss huss hussshhh..." pinta Nando.

Sera lalu pergi meninggalkan dapur. ia menuju kamarnya untuk membangunkan suaminya itu.

Sera menatap dalam wajah teduh suaminya itu. ia tersenyum seraya bersyukur. Sera sengaja tidak langsung membangunkan Nathan. tiba-tiba tangan Nathan melingkar dipinggul Sera. Sera terkejut.

" kenapa ngeliatin aja , hmmm..." ucap Nathan.

" ih siapa yang ngeliatin. aku mau bangunin kamu buat sarapan. jangan ge er..." Sera berkilah lalu memalingkan wajahnya.

Nathan menarik Sera kedalam selimut. ia lalu membalikkan badannya. kini Sera berada dibawah kungkungan Nathan. Sera terdiam, tidak bisa berkutik. pelan, Nathan mendekatkan wajahnya ke Sera. ia lalu mencium bibir istrinya yang lama ia rindukan. Sera membalas ciuman Nathan. pagi itu diluar sedang hujan. suasana seakaan mendukung mereka untuk bercinta, sekedar melepas kerinduan yang hilang selama beberapa minggu ini.

Mereka masih bergumul dibawah selimut. suara desahan keduanya saling bersahutan dibawah rintik hujan. Kiara yang melihat pergumulan mereka pun akhirnya menutup kembali pintu kamar Sera. ia membiarkan pasangan itu menikmati "sarapan" nya diatas ranjang, lalu kembali menemani Nando untuk sarapan.

" loh, mana Sera sama Nathan sayang ?" tanya Nando sambil menyantap sarapannya.

" ssshhuuutttt... lagi "sarapan" dikasur. jangan diganggu.." ucap Kiara berbisik yang membuat Nando tersedak.

" astagaaa. masih pagi yaa..." ucap Nando sambil menggelengkan kepalanya.

Kiara hanya tersenyum. ia lalu menyantap sarapannya. setelah selesai ia membersihkan sisa makananya, lalu mencuci piringnya. Nando mendekat, memeluk istrinya dari belakang. ia meletakkan dagunya di tengkuk Kiara. Kiara tidak melawan, ia pun menikmati morning hughs nya itu. setelah selesai mencuci piring, Kiara membalikkan badannya. ia lalu mengalungkan tanganya ke leher Nando.

" kenapa ? hmmm ?" tanya Kiara dengan suara seraknya.

" let me hugh you in the bedroom, honey." bisik Nando sensual di telinga Kiara.

Nando lalu mencium pipi Kiara. ciuman itu turun ke leher dan tengkuk Kiara. dengan sigap Nando menggendong Kiara ke kamar mereka dilantai 2.

pagi itu hujan. namun rumah Nathan terasa "panas".

......................

waktu menunjukkan pukul 1 siang waktu Swansea. Sera masih tertidur dibawah selimutnya. sedang Nathan, ia baru saja selesai mandi. rambutnya masih basah. ia lalu menghampiri Sera yang masih terlelap di kasur. di usapnya pipi halus milik istrinya itu.