pertandingan Carabao Cup antara Swansea dan Gilingham akan berlangsung malam ini di kandang Swansea pada pukul 18.45. Sera sedari pagi menyiapkan sarapan dan keperluan Nathan untuk hari ini. mulai dari baju, jaket, sepatu, handuk dll. setelah rapih dan lengkap ia membawanya turun dan menaruhnya di sofa. kemudian ia duduk menghampiri Nathan yang lebih dulu sarapan karena ia harus berangkat lebih awal.
" kamu kenapa kok mukanya gelisah gitu ?" tanya Nathan.
" starter line up nya belum diumumin ya ?" tanya Sera.
" astaga. kamu mikirin itu ? jangan dipikirin Sera. kalo udah waktunya aku main, aku pasti main. kamu tenang yaa.." Nathan meraih tangan Sera dan menggenggamnya.
" semoga hari ini, harinya kamu ya sayang. aku deg degan dari semalem.." ucap Sera.
" habisin sarapannya. habis itu kita berangkat ya. vitamin sama obatnya jangan lupa dibawa." Nathan dan Sera kemudian melanjutkan sarapan mereka. setelah selesai mereka berangkat menuju lapangan.
suasana di stadion nampak sepi dan tenang. berbeda sekali dengan SUGBK saat timnas bermain menjamu lawan. antusias dan suasanya sangat riuh ramai. Sera memperhatikan sekeliling stadion. ia tiba-tiba merasa rindu untuk duduk di tribun bersama suporter timnas lainnya.
" pantes mereka semua rindu main di timnas. vibes nya aja beda banget. gak ada suporter segila suporter Indonesia emang.." gumam Sera.
Sera memperhatikan Nathan yang sedang latihan dari jauh. dibawah sinar matahari kulit Nathan tampak sedikit lebih coklat dari biasanya. ia juga baru sadar bahwa Nathan belum merapihkan kumis dan jenggotnya.
" astaga Nath. kenapa jadi kayak om om gitu sih. tapi kok malah jadi gak karuan ya gantengnya ? ih ini kenapa jadi bucin sih ? eh tapi gak apa apa. bucin sama suami sendiri ini.."
" semoga kamu masuk line up ya Nath. hai bayi, ayo kita doa supaya papa bisa main dari awal ya sayang. semangat papa ...!"
.............................
pertandingan akan segera dimulai. saat para pemain keluar dari pintu, mata Sera berkaca kaca mendapati Nathan yang menggunakan jersey putihnya nomor 21 miliknya. Nathan masuk sebagai starter hari ini. doa Sera dan bayinya dikabulkan. ia merasa senang dan bangga. beberap kali Nathan sempat melihat dan tersenyum ke arah tribun , ia melihat wajah Sera yang tersenyum bahagia melihatnya dapat menit bermain.
peluit ditiup tanda permainan dimulai. Swansea melawan Gilingham kali ini. pertandingan berjalain dengan baik. akurasi operan Nathan pun tinggi. ia banyak menyentuh bola dan mengambilnya dari lawan. Nathan terlihat berusaha menunjukkan performa terbaiknya. terbukti, ia bermain apik selama 67 menit. Nathan kembali duduk di bench pada babak kedua. Swansea menang 3-1 atas Gilingham malam ini.
selesai pertandingan, Nathan berjalan menghampiri Sera. Sera berjalan mendekati Nathan dan memeluknya. Nathan membalas pelukkan Sera dan mencium bibirnya, tak lupa ia mencium perut Sera yang sudah sedikit membuncit.
" thank you baby udah temenin mommy di tribun. terima kasih sudah kasih papa semangat yaa. i love you.."
" you did a great job, Nath. im proud of you.." Sera menangkup wajah Nathan dan mencium bibirnya. Nathan kemudian kembali ke ruang ganti untuk evaluasi.
................................
"nice Tejo. akhirnya lo main juga. congrats yaa."
" lo juga Ndo. udah mulai kan liga 1 nya. eh itu semalem kenapa lo sama Hokky ?"
" ah biasa, kata Ael kan disuruh akting. gue gak apa apa. aman. akting aja biar seru.."
" gue pikir beneran keinjek kepala lo Ndo. baru mau gue marahin.."
YOU ARE READING
Dia Adalah,Anasera...
Romancepercayakan semua kepada Tuhan-Mu . karena Dia yang akan memberikan jawaban atas semua pertanyaanmu selama ini. just trust in God 🤍