54.- Masalah Selesai?

167 4 2
                                    

'Tetap jadikanlah bacaan Qur'an yang utama'





—HAPPY READING—

....o0o....

Di rumah ares terdengar tawa renyah dari orang orang di sana, menertawakan nasib zando yang takut dengan nama nya makhluk halus.

"Serius? Enggak kasian kalian?" Tanya umi syela,ia mendadak iba terhadap anak muda itu, apalagi di saat mendengar cerita dari ares dan adam,yang mengatakan bahwa zando pucat dan pingsan.

"Kasian sih kasian ya mi,tapi kan lebih kasian dengan Ghafir,kalau kita enggak cosplay jadi hantu,mana mau zando nyeritain orang yang ikut andil di dalam fitnah Ghafir," Abi jefry mengangguk.

"Jangan jadi orang terlalu baik mi,ingat,abi ingin membalas jasa Abi pada Ghafir selaku anak dari ghazi."

Umi syela mengangguk."iya bi, kalau gitu umi dukung rencana kalian, asalkan enggak membahayakan diri kalian sendiri."

"Oh ya,rencana kalian apa selanjutnya?" Tanya abi jefry seraya membenarkan letak tidur anak bungsu nya yang tengah berada di pangkuan nya.

"Rencana sih mau membuat perempuan yang bernama Fara itu ngaku,agar bukti selain cctv nya lebih kuat."

Abi jefry mengangguk."kata mu tadi,ada dua karyawan yang ikut andil kan,kalau gitu boleh abi tau siapa nama nya?"

Ares mengikut perut adam."siapa lagi nama nya dam?"

"Kata zando namanya hasbi dan ikhsan,dia mungkin adalah orang yang membawa Ghafir ke penjara."

"Kalau gitu abi yang akan mengatasi dua karyawan itu,kalian tinggal urus aja si fara," Adam dan ares kompak mengangguk."dan kamu adam,lebih baik kamu nginap di sini aja,kita ngatasin masalah ini cepat cepat."

Adam mengangguk."kebetulan bunda dan ayah saya juga sedang berada di kampung halaman,jadi saya hanya seorang diri di rumah," Ares tersenyum,ia akan menyusun segala kosakata untuk keesokan hari mengintrogasi fara bersama dengan adam.

"Baiklah kalau gitu ares bawa adam ke kamar mu,jangan terlalu larut untuk tidur,inget misi kalian belum selesai."

Ares mengangguk,ia mencium pipi umi nya,dan terakhir mencium kening adik bungsu nya."ares ke atas dulu," Kedua orang tua nya mengangguk. Ares menarik tangan adam untuk ke atas kamar nya.

....o0o....


Keesokan hari nya di cafe Cafe cahaya kita.

Cafe cahaya kita adalah cafe yang di dirikan oleh umi syela setelah menjalani pernikahan dengan abi jefry.

Cafe itu terkenal dengan ke-ramah-an nya setiap pelayanan di sana,dan makanan makanan yang di jual di sana di jamin enak dan pas di kantong.

Di pojokan ada sekumpulan tiga orang perempuan dengan pakaian serba bermerek nya,barang barang branded menjadi barang yang wajib di bawa ke mana mana dengan perempuan perempuan di kota.

Kalau bukan barang branded enggak usah berharap bisa temenan bareng mereka

Ya ada uang ada teman.

Adam dan ares berdiri tak jauh dari mereka, kedua lelaki itu tengah bersedekap dada,dengan tatapan tak pernah lepas dari salah satu perempuan di sana.

Tiga perempuan di sana di buat salah tingkah, pasalnya ada dua cowok tampan tengah memerhatikan nya secara Lekat.

"Eh,gue udah cantik belum?" Tanya salah satu dari mereka,dia mengambil cermin kecil di tas selempang nya."udah perfect nih."

ALGHAFIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang