Stefan memagut kembali bibir istrinya dengan penuh kerinduan dan hasrat,ia menahan kedua tangan istrinya di samping kepala Andrea.
Ia menjelajahi seluruh leher dan wajah Andrea membuat Andrea melenguh pelan sambil memejamkan mata.Seluruh tubuh Andrea seakan lumpuh oleh sentuhan memabukkan pria itu di atas tubuhnya.
"Malam ini aku akan melakukannya"ujar Stefan di sela sela hasratnya yang menggebu,di bawah sana sudah tegang sekali tapi Stefan tidak mau memaksa istrinya apalagi mereka dalam keadaan tidak baik baik saja dan wanita ini masih marah padanya.
Stefan terus memagut dan melumat sambil tangannya meremas bongkahan kenyal yang begitu ia sukai dari tubuh istrinya membuat Andrea makin mendesah sambil memejamkan mata.
Stefan yang melihat Andrea tidak menolaknya dengan cepat segera melucuti pakaian istrinya dan pakaiannya sendiri sambil terus merangsang istrinya sampai sampai Andrea tidak menyadari bahwa mereka sudah telanjang berdua di atas ranjang dengan Stefan menindih tubuhnya.
Stefan menjelajah seluruh leher dan dada istrinya lalu ia menjulurkan lidahnya ke area permukaan dada istrinya yang sensitif.Mengitari pucuk dada istrinya dengan lidah membuat Andrea menggelinjang dan kemudian menghisap di sana layaknya bayi besar yang menyusu kepada ibunya.
Andrea memejamkan mata dan menggigit bibirnya.Ia jugaa merindukan sentuhan pria ini di tubuhnya yang seolah penuh damba dan welcome.
"Hmmppphhhh"desah Andrea saat Stefan mengobrak abrik liang kewanitaannya dengan tangan
"Kamu sudah basah sayang.."bisik Stefan serak menahan hasrat saat ia merasakan jari jarinya sudah basah oleh lendir kewanitaan istrinya.Ia melepaskan ciumannya sebentar lalu ia segera menggantikan tangannya dengan lidahnya.Mencecap miliknya dengan penuh kerinduan.
"Akhhh..."desah Andrea saat Stefan menyentuh titik paling sensitif dalam tubuhnya membuat Andrea menggeliat dalam hasrat sehingga dalam waktu singkat Andrea merasa akan mendapatkan pelepasannya tapi Stefan langsung beranjak meninggalkan liang kewanitaan Andrea membuat Andrea membuka mata ingin protes.
Stefan merangkak naik dan tersenyum memandang istrinya yang memandangnya dengan protes.
"Kamu akan mendapatkannya,sayang,asal kamu tidak meminta cerai padaku bagaimana?"tawar Stefan
Andrea membuang muka,ia malu melihat dirinya yang begitu mendamba pria itu padahal ia ingin meminta cerai.
Tangan Stefan kembali memasuki rongga kewanitaan istrinya membuat Andrea tidak bisa berpikir dengan benar.
"Gimana,sayang?"
"Kamu curang,mass"protes Andrea sambil meremas sprei menahan gejolak birahi dalam dirinya
Stefan terus mencumbu istrinya tanpa henti membuat Andrea takluk kepadanya.
"Massss..."protes Andrea saat Stefan berhenti sesaat sebelum pelepasan itu datang melingkupinya
"Gimana sayang?kamu belum memilihnya"ujar Stefan sambil tersenyum penuh kemenangan.Ia pun juga menginginkan berada di dalam tubuh Andrea tapi dia akan menahannya supaya ia bisa menaklukkan istrinya yang keras kepala ini.
"Aku...aku..."Andrea menggigit bibirnya sambil membuang muka.Ia tidak mau menatap wajah suaminya yang tersenyum miring menunggu jawabannya.
Bukankah ia yang meminta cerai tapi sungguh ia benar benar membutuhkan pria itu sekarang!
Stefan meremas dadanya dan menghisapnya pelan membuat Andrea kembali melenguh dan tidak bisa berpikir jernih kecuali menyanggupi tawaran darinya.
"Akhhh...massss...shhhhhh"desah Andrea sambil meremas rambut suaminya saat Stefan menggigit lembut miliknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mendadak Kawin
Romance"Suruh anak nggak jelas itu keluar dari rumah kita! " "Ardi!! Andrea itu adekku! " Pertengkaran demi pertengkaran kakaknya membuat Andrea memilih untuk menerima tawaran menikahi cucu sulungnya orang yang sudah ia tolong. Tidak ia sangka yang akan ia...