🌸🌸🌸
"okaa-san, bisa tolong periksa laporan ini?..."
"siniin, mama lihat."
Seperti yang dikatakan Yui ke Hono tempo hari, Yui benar-benar pergi bersama ibunya akhir pekan ini meninggalkan ayah dan juga Karin di rumah.
Walau Yui meminta tolong Hono menginap menemani Karin, tapi dia tidak memaksa dan membiarkan Hono sendiri yang memutuskan.
"eum, ini sudah bagus."
"okaa-san."
"iya."
"ini kan cuma laporan bulanan ya, tapi kok aku ngerasa kayak buat laporan untuk perusahaan gede ya."
"hahaha bisa aja kamu, kan itu memang laporan bulanan perusahaan, perusahaan keluarga."
"iya deh."
"kamu kok tumben mau belajar soal bisnis sama mama? Kenapa ini?..."
"kan calon penerus, kalau nggak belajar dari sekarang kapan lagi."
"emang mama bilang mau ngasih ke kamu?..."
"yaudah iya tau mama mau ngasih buat Karin, bagi ilmu aja deh biar aku bisa buka resto sendiri nanti."
"uang darimana kamu, sok sok an mau buka resto sendiri."
"ya ini aku lagi kerja, kalau belum cukup nanti aku kerja sama Karin terus minta gaji 2 kali lipat, pasti di kasih."
"bisaan kamu ya, kalau kamu beneran mau lulus SMA langsung masuk sekolah bisnis."
"gas lah, yang bayar okaa-san kan? Kalau biaya sendiri skip lah aku, mahal."
"boleh, itung itung investasi jangka panjang."
"nak, mama mau tanya."
"apa?..."
"beneran Hono buatin kamu bento selama ini?..."
"seminggu belakangan ini sih."
"kok bisa?..."
"dia sebenarnya mau ngasih ke Karin tapi takut kalau Karin nggak suka."
"astaga, anak mama dijadiin kelinci percobaan sama calon pacar adeknya."
"satu pemikiran kita ma 🤣."
"terus?..."
"ya aku suruh berhenti, mulai minggu depan kalau mau buat bento ngasihnya ke Karin aja, jangan ke aku lagi."
"kayaknya dia mulai suka deh sama kamu nak."
"NAAAHH."
"kaget mama loh nak, bisa nggak usah tiba-tiba teriak gitu nggak."
"hehehe, maaf."
"kenapa?..."
"aku juga sempat ngerasa gitu, makannya daripada nanti ribet, ya aku duluan yang minta berhenti."
"jangan sampai lah nak, kasihan Karin kalau harus saingan sama teman sekelasnya sendiri."
"nggak salah ngomong itu."
"gimana mau salah ngomong nak kalau Karin aja masih suka curi-curi pandang sama kamu."
"ya justru itu, aku mau coba buat dia sama Hono jadi makin dekat, biar pikirannya itu nggak ke aku terus."
"gimana nggak ke kamu terus, dianya udah suka sama kamu."
"makanya itu, okaasan bantuin dong biar dia dekat sama Hono, kasihan itu Hono nggak di notice sama Karin."

KAMU SEDANG MEMBACA
Nidome no 8251
FanfictionKalau aku bukan jodoh mu, setidaknya biarkan aku terus berada di dekatmu.