𝟒𝟔. 𝐌𝐃 : 𝐀𝐧 𝐄𝐱𝐜𝐡𝐚𝐧𝐠𝐞

520 53 3
                                    

When a sacrifice is replaced by a sacrifice

Dalam perjalanan panjang seseorang yang melangkah di antara terang dan gelap, ada pustaka kebijaksanaan yang tersimpan rapi di balik setiap tapak

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dalam perjalanan panjang seseorang yang melangkah di antara terang dan gelap, ada pustaka kebijaksanaan yang tersimpan rapi di balik setiap tapak. Ia tidak mudah terbaca dan hanya terbuka bagi mereka yang bersedia menghadapi segala rona yang menyergap dari kegelapan abadi. Kegelapan ini bukan sekadar bayangan tanpa akhir, tetapi merupakan tirai misteri yang menyimpan cahaya bagi mereka yang berani mencarinya. Setiap langkah terasa seperti membawa diri lebih dalam, hingga akhirnya semua yang terasa berat atau menyakitkan perlahan memudar, berganti dengan kedamaian dan kebijaksanaan yang semakin mendalam.

Kegelapan itu bukan sekadar kehampaan; di dalamnya terdapat pusaran abadi yang menuntun ke arah yang lebih jauh dari sekadar terang dan gelap. Setiap perputaran membawa hawa yang melingkupi segala kehidupan, bagaikan nafas alam yang tak pernah berhenti. Hawa ini menjadi tumpuan yang menjaga keseimbangan tanpa pernah merusak, seperti sebuah harmoni yang tersembunyi di antara kekuatan-kekuatan alam yang berbeda. Ia hadir dalam keheningan yang misterius, menjadi saksi atas perjalanan setiap makhluk. Meski memiliki kekuatan yang cukup untuk menghancurkan, ia memilih untuk tetap diam dan tidak mengganggu, menjadi fondasi yang halus namun kokoh bagi segala sesuatu.

Pada akhirnya, perjalanan itu mengajarkan, bukan hanya untuk memahami kehidupan, tetapi juga untuk menerima ketidaktahuan sebagai bagian dari keindahan yang melingkupi alam semesta. Pustaka yang mustajab ini bukanlah sekadar kumpulan ajaran, melainkan cerminan dari perjalanan jiwa yang mencari dan menemukan bahwa dalam keheningan, di dalam hati yang tenang, ada cahaya yang tersembunyi di dalam kegelapan.

Jangan pernah bertanya bagaimana semesta bersedih saat kehilangan sosok yang telah dihapus dari Skyhaven, sosok iblis yang selalu menjadi alasan bagi para peri untuk bersembunyi dalam ketakutan yang tak terukur, seperti bayangan gelap yang menelusup di setiap sudut harapan mereka. Dialah bayang-bayang yang mengusik, kekuatan yang ditakuti dan dihormati sekaligus, sebab setiap langkahnya mengguncang keseimbangan dunia peri dan menorehkan kecemasan dalam hati para malaikat.

Bagi para malaikat, kehadiran sang iblis adalah luka yang tak terlihat namun terasa nyata, sebuah gangguan yang menjengahkan namun tak bisa diabaikan. Sikapnya yang tak terduga, pandangan matanya yang tajam, serta kebenciannya pada cahaya—semua itu menimbulkan gejolak yang menggugah emosi. Mereka terpaksa bersiap menghadapi akal bulusnya, meski seringkali, mereka hanya merasa lelah dengan keberadaannya yang terus menguji batas kesabaran mereka. Namun, tidak ada satu pun yang menyangka, bahkan di langit sekalipun, bahwa sosok itu akan binasa.

Ketika sang iblis akhirnya jatuh, bukan oleh kekuatan yang besar atau serangan yang mengerikan, melainkan oleh sebuah pengorbanan yang tidak pernah ia rencanakan, semesta seakan terdiam dalam keheningan yang memilukan. Dalam sekejap, takdir seperti merajut ulang nasibnya tanpa permisi, seolah-olah memberi tamparan pada setiap makhluk bahwa iblis tidak selalu jahat. Ada sisi yang tersembunyi, di mana kekejaman itu akhirnya runtuh, terkikis oleh sebuah keputusan yang tidak pernah ia duga akan membuatnya kehilangan segalanya.

Marriage With The Devil (GHOST CURSED 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang