Part 12

4.2K 223 5
                                    

Keesokan paginya kevin bangun duluan, diapun membereskan peralatan tidurnya.

Sejenak dia melihat mila yang masih tertidur pulas, kevinpun mendekat ke arah mila lalu membenarkan posisi selimutnya, kemudian dia keluar ke arah dapur

Kevinpun kemudian memutuskan untuk membuat scrambled egg with bacon tak lupa dia memanggang roti setelah itu dia juga membuatkan susu cokelat hangat untuk dirinya dan mila

Tak lama milapun bangun dari tidurnya, saat dia bangun dia menghirup aroma yang sangat wangi dari arah dapur dan seketika membuat perutnya keroncongan, lalu diapun memutuskan umtuk keluar kamar

" morning " sapa kevin begitu melihat mila yang baru keluar dari kamar
" morning too maaf ya aku telat bangun " kata mila nyengir

" it's okay kamu duduk di meja makan aja, aku sebentar lagi selesai " kata kevin

" kamu emang lagi ngapain sih?" tanya mila jalan kearah dapur mendekat ke arah kevin

" membuatkan sarapan untuk kita berdua, sudah sana duduk " kata kevin mendorong pundak mila pelan

" oke oke haha " kata mila tertawa lalu duduk di meja makan

Lima menit kemudian kevin telah selesai membuat sarapan untuk mereka berdua, lalu kevin membawa makanan dan minuman tersebut ke meja makan

" hemm wangi sepertinya enak, thankyou yaa " kata mila begitu melihat isi makanan yang ada di piringnya yang baru saja diletakkan kevin bersamaan dengan susu cokelat hangat

" my pleaseure silahkan dicicipi maaf ya kalo rasanya aneh " kata kevin, kemudian mila mencicipi sarapan buatan kevin

" vin ini enak banget, kamu ternyata jago masak yaa " kata mila tersenyum

" hahaha bisa aja kamu gak kok aku bisa masak karena aku dulu kuliah di luar negeri dan mengharuskan aku hidup mandiri " kata kevin sambil melahap baconnya

" oh ya? emang kamu kuliah dimana? tell me about your story " kata mila antusias

" apa yang mau kamu ketahui tentang diriku?" tanya kevin

" anything kamu kan sudah banyak tau tentang aku, jadi aku mau tau yaa banyak tentang kamu please " pinta mila

" okee ehm nama aku kevin julio, umurku yang jelas lebih tua dari kamu, aku dulu kuliah jurusan akuntansi untuk S1 dan untuk S2 aku ambil jurusan bisnis di cambridge university saat ini aku sudah memiliki beberapa perusahaan sendiri " kata kevin

" okey menarik apa kedua orangtua kamu masih ada?" tanya mila hati - hati

" yeah mereka masih ada, ehm sudah jangan membahas orangtuaku " kata kevin mendadak dingin

" sorry vin aku terlalu kepo " kata mila menunduk
" iya it's okay mila " kata kevin tersenyum tipis

" apa kamu pernah membawa wanita ke dalam apartemen kamu?" tanya mila penasaran

" nope kamu yang pertama, karena aku tidak pernah mengizinkan wanita manapun menginjakkan kaki di apartemen miliku kecuali mama dan kamu " kata kevin jujur

Seketika perasaan mila berbunga - bunga dirinya tak menyangka bahwa ternyata dirinyalah wanita yang pertama kali dibawa kevin masuk ke dalam apartemennya

" memang kenapa kamu tidak pernah membawa wanita? aku kira kamu... " ucap mila menggantung

" kamu kira aku seorang player atau semacamnya? hahaha nope bahkan dalam seumur hidupku, aku tidak pernah yang namanya pacaran karena menurutku itu hanya membuang waktu " kata kevin

" kamu pasti bohong, mana mungkin pria seperti kamu tidak pernah berpacaran? aku tidak percaya " kata mila tertawa

" it's up to you kalo kamu gak percaya, menurutku definisi pacaran itu hanya untuk anak - anak ABG yang masih baru mengenal cinta " kata kevin serius

" okey aku baru kali ini bertemu dengan seorang pria yang mendefinisikan arti pacaran seperti ini " kata mila

" lantas bagaimana dengan kamu? apa kamu pernah berpacaran or whatever itulah namanya " kata kevin

" well aku pernah tapi hanya sekali, tapi.. itupun aku yang mengakhirinya " kata mila berubah sedih

" kalo boleh aku tau kenapa kamu bisa putus sama pacar kamu?" tanya kevin

" dia selingkuh sama sahabat aku sendiri dan saat itu aku memergoki mereka sedang asik bercinta di ruangan lab, namun mereka mengabaikanku dan malah asik meneruskan kegiatan mereka. Sejak saat itu aku menjadi takut untuk memulai suatu hubungan dengan laki - laki karena aku berpikir laki - laki itu hanya mau berhubungan dengan wanita apabila wanita tersebut mau dijadikan tempat pelampiasan nafsu mereka " kata mila begetar

" tidak semua laki - laki itu brengsek, mungkin ini kedengarannya klise tapi memang perlu kamu ketahui masih ada laki - laki yang sangat menghargai para wanita " kata kevin menggengam tangan mila

" tapi kenapa para laki - laki hanya menjadikan para wanita sebagai alat pemuas nafsu mereka? apa mereka tidak tahu akibat dari perbuatan mereka? terkadang aku merasa sedih jika ada seorang pasien yang datang kepadaku untuk membantu mengugurkan bayi yang ada di kandungan mereka " kata mila sedih

" sudah sekarang kamu harus buang mindset kamu yang berpikiran bahwa semua laki - laki itu brengsek karena ternyata masih ada di dunia ini laki - laki yang respect terhadap wanita " kata kevin

" termasuk kamu?" tanya mila

" ya aku salah satu dari pria yang masih respect kepada wanita, aku tidak pernah melakukan sesuatu hal diluar batas karena aku tau jika aku melakukan hal itu, akibatnya akan fatal bagi wanita itu " kata kevin

Me.You.LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang