Keesokan paginya kevin dan mila sudah tiba di rumah sakit, keduanya kini sedang berada di ruangan mila untuk menunggu kedatangan liora beserta dengan sang suami. Liora mengabarkan bahwa ia dan suaminya akan datang pagi hari, dikarenakan siang harinya keduanya ada acara keluarga
" sayang, kok mereka lama banget sih " ucap mila yang kini tampak mondar - mandir di depan kevin, sementara kevin sendiri sedang duduk santai di sofa sambil menikmati segelas teh hijau latte
" sabar dong sayang, udah sini duduk dulu aku pusing tau lihat kamu mondar - mandir kayak setrikaan " ucap kevin sambil menarik mila untuk duduk di sampingnya
" bagi dong " pinta mila sambil menatap gelas berisi teh hijau yang sedang dipegang kevin
" mau banget?" goda kevin
Seketika mila mengerucutkan bibirnya menatap kevin," kalo gak ikhlas gak usah "
Kevin tertawa geli menatap sang kekasih," duh gemes deh kalo lagi ngambek, nih sayangku tehnya " ucapnya sambil memberikan gelasnya kepada mila
" enak?" tanya kevin saat melihat mila yang terus menenguk teh hijaunya
Mila hanya menganggukan kepalanya," he-eh "
" yaudah abisin aja yaa, aku mau buat yang baru " ucap kevin tersenyum
" maaf ya sayang hehehe " ucap mila nyengir
" iya sayangku " ucap kevin, namun saat kevin hendak melangkah keluar tiba - tiba terdengar suara ketukan pintu
" yaaa " sahut mila dari dalam
suster ana masuk," dok bu liora dan suaminya sudah datang "
" suruh mereka masuk " ucap mila yang kini sudah duduk tegak di sofa dan kevinpun sudah duduk tepat di sebelah mila
Liora masuk bersama dengan sang suami, milapun mempersilahkan mereka berdua duduk di sofa ruangan mila
" dok perkenalkan ini suami saya ken " ucap liora gugup
" saya ken suami dari liora, saya dengar kemarin anda meminta isteri saya untuk supaya saya bertemu dengan anda, ada perlu apa ya dok?" tanya ken dingin
Kevin hanya diam sambil memperhatikan kedua pasangan yang ada di hadapannya
" baik saya dokter mila dan yang disebelah saya adalah dokter kevin, jadi begini kemarin isteri anda datang menemui saya untuk melakukan pemeriksaan kandungan sekaligus ia melakukan usg " ucap mila tenang
" oh begitu lantas apa hasilnya dok? liora kenapa kamu tidak bilang sama aku kalau kamu sudah melakukan usg?" tanya ken menatap liora tajam
Liora hanya menunduk, ia tidak berani menatap ke arah ken," maaf sayang aku lupa bilang " ucapnya terbata - bata
Ken menghembuskan nafasnya sambil menatap kesal ke arah liora," lalu apa hasilnya dok? bayi yang sedang dikandung liora jenis kelaminya apa? perempuan kan? jika liora tidak mengandung anak perempuan, saya akan menyuruh dia untuk mengugurkan saja " ucapnya santai
Seketika ruangan praktek mila memanas, rahang kevin dan mila seketika mengeras mendengar ucapan ken, kedua tangan kevin dan mila sudah terkepal kuat, kevin dan mila kini sedang berusaha mengontrol emosi mereka
" anda mau tau jenis kelamin bayi anda?" tanya mila dingin
" iya dokter jadi cepat katakan pada saya, karena saya dan liora harus segera pergi dari sini " ucap ken malas
Mila menghembuskan nafasnya, ia menatap liora sebentar dan liorapun mengangguk lemah menatap mila," bayi yang dikandung oleh liora berjenis kelamin laki - laki "
KAMU SEDANG MEMBACA
Me.You.Love
RandomSebuah misi yang membuat seorang Kevin Julio Levis merasakan dilema luarbiasa Apa dia mampu dan berhasil menjalankan misi ini? Just read