Part 65

4.1K 215 11
                                    

Dua jam kemudian pihak kepolisian mendatangi ruang tempat kevin di rawat

" selamat pagi pak kevin, maaf menganggu kenyamanan anda kami dari pihak kepolisian datang untuk meminta keterangan mengenai seputar tuan Gerald Levis apa bapak bersedia untuk memberikan keterangan sekarang? " tanya sang polisi

Kevin menghela nafas kemudian ia menganggukan kepalanya, " ya saya siap " ucapnya mantap

" baik kita mulai sekarang " ucap sang polisi, kemudian pintu di tutup mila diperkenankan untuk menemani dan mendampingi kevin

Suasana seketika berubah menjadi sedikit tegang, " relax saja pak " ucap sang polisi sedikit tersenyum saat melihat ada sedikit ketegangan di wajah kevin

Interogasipun segera di mulai, berbagai pertanyaan di lontarkan pertama mengenai seputar motif gerald menculik ashley dan leonardo hingga berakhir terjadi adanya penembakan yang mengenai ashley dan dirinya, kemudian pertanyaan dilanjutkan mengenai seputar bisnis yang dijalankan oleh gerald. Kevin mengungkapkan bahwa bisnis yang dilanjutkan ada beberapa yang legal dan ada juga yang ilegal, namun kevin berkata bahwa selama ini ia tidak pernah menggunakan sepeserpun uang yang di berikan oleh sang ayah.

Tak lama andre datang dan ia membenarkan semua yang di ucapkan oleh kevin, kevin menambahkan bahwa ia selama ini hidup dari hasil jeri payahnya sendiri dan saat ini ia memiliki beberapa perusahaan atas namanya sendiri dan perusahaan tersebut dibangun dengan menggunakan modalnya sendiri dan ia tidak pernah meminta bantuan dana sedikitpun dari sang ayah. Kevin juga menambahkan bahwa ia berani menjamin semua perkataan yang ia ucapkan adalah benar dan apa adanya bahkan kevin berkata bahwa ia mempersilahkan para polisi tersebut untuk mengecek seluruh aset yang ia miliki

Interogasi tersebut berlangsung hingga empat jam dan akhirnya tepat pukul dua siang interogasipun berakhir, kini para polisi pamit undur diri dari hadapan kevin, mila dan juga andre

" gilaaa yee polisi sekalinya nanya detail bener gw ampe pusing sendiri " kata andre sambil memijat kepalanya yang sedikit pening

Kevin tertawa, " yaudahlah kan itu tugas mereka, lo mah ada - ada aja " sambil melempar bantal ke arah andre

" tapi sayang aku takut kalo nanti papa kamu membantah semua keterangan yang udah kamu sampaikan, aku takut papa kamu menggunakan cara licik untuk membalas kamu " kata mila khawatir sambil memainkan jarinya

Kevin mengelus kepala mila, " kamu tenang aja soal itu aku sudah mengantisipasinya, jadi kamu jangan khawatir karena semua bukti ada di tanganku dan aku sudah menyimpannya "

Mila menatap kevin sambil mengerutkan keningnya ," memangnya kamu simpan dimana? "

Kevin hanya tersenyum lalu berbisik, " di suatu tempat yang sangat aman, satu lagi kita harus tetap waspada karena mata - mata papaku sedang berkeliaran "

Mila seketika menelan ludah lalu menganggukan kepalanya, kemudian tak lama ashley datang bersama dengan michelle

" halo " sapa ashley dan michelle

" haii " sapa ketiganya

" vin gimana luka kamu udah tidak apa - apa kan? " tanya ashley sambil mengelus rambut puteranya

" iya mam udah mendingan kan dirawat sama dokter pribadi merangkup kekasih aku sendiri " kata kevin nyengir sementara mila malu sambil menundukan kepalanya menyembunyikan wajahnya yang merah padam

Ashley tertawa lalu beralih memeluk mila, " kacian sampe merah gini mukanya kesayangan tante, emang kevin nih demen banget godain cewek "

" nih kita bawain kalian makanan " kata michelle sambil menyerahkan hoka - hoka bento untuk mereka bertiga

" yeaayy akhirnya setelah sekian lama " kata andre sambil menatap makananya dengan mata berbinar

Kevin memutar bola matanya dan mencibir andre, " dasar bocah "

" bodo amat " ucapnya sambil menjulurkan lidahnya ke arah kevin lalu ketiganya makan bersama

" kak hari ini emang gak ada praktek? " tanya michelle

Mila hanya menggelengkan kepala dirinya sedang sibuk mengunyah nasi yang membuat pipinya menggembung

" ooooo pantesan dasar " kata michelle terkekeh

" dhaddy nhanti malam berhangkhat ke bhelandha " ucapnya sambil mengunyah

Kevin menyentil kening mila, " telen dulu baru ngomong kebiasaan banget sih, makan sambil ngomomong

Mila mengusap keningnya sambil menatap kevin kesal, sementara yang lain hanya terkikik melihat kedua pasangan ini

" iye udah tau kak ntar malam daddy berangkat ke belanda selama seminggu, trus daddy bilang katanya kak kevin, andre, prilly sama ali boleh nginep di rumah buat nemenin kita " kata michelle
namun seketika michelle menyipitkan matanya

" gw tau ini pasti akal - akalan lo kan kak biar bisa berdua - duaan sama kak kevin " selidik michelle seketika kevin tertawa

Mila menjawab dengan kalem, " ehm kalo iya emang kenapa dek? kamu ngiri sama kakak ya? makanya kamu cepetam dong jadian sama andre "

Michelle mendengus sebal mendengar jawaban mila dan seketika ia menimpuk mila dengan bantal namun mila segera berlindung dan menenggelamkan wajahnya di dada kevin, " bweee gak kenaaa " ledek mila

" iihhhh curang banget sih kak dasar tukang modus " ledek michelle

" sayang masa aku dikatain tukang modus " kata mila manyun

Kevin terkekeh geli sambil mengusap pipi mila, " emang kamu tukang modus kan? " godanya

" ihhh jahat bukannya belain aku " kata mila semakin manyun dan membuat yang lainnya tertawa terpingkal - pingkal



Me.You.LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang