Selama perjalanan kevin dan mila tampak seperti biasa, keduanya asik tertawa, bercanda dan mengobrol hal - hal ringan. Hingga tanpa terasa mereka sudah tiba di tempat tujuan mila
" sampaaaii " kata mila tersenyum
Sejenak kevin bingung mengapa mila mengajak kevin pergi ke tempat pemakaman, berbagai pertanyaan kini muncul di dalam benak kevin, namun kevin memilih diam lalu keluar dari mobil menyusul mila yang sudah berdiri di depan
" aku mau ajak kamu mengunjungi seseorang yang special banget dalam hidupku " kata mila
" siapa? " tanya kevin
" kamu akan segera mengetahuinya " kata mila tersenyum simpulMila mampir sebentar ke sebuah toko yang menjual bunga, sementara kevin hanya diam menunggu mila di luar tak lama mila keluar dari toko itu
" sebucket bunga mawar putih dan biru? " tanya kevin
" yeah come on follow me " kata mila jalan mendahului kevinLima menit kemudian sampailah mereka di sebuah nisan yang bertuliskan nama seseorang Alecia Fidelia. Saat kevin melihat nisan tersebut, kevin melihat sebuah foto seorang wanita paruh baya yang sangat cantik, wajahnya persis sekali dengan mila dan michelle
" hai mom, sorry mila baru sempat mengunjungi mommy maklum anakmu ini seorang dokter jadi agak sibuk hehe " kata mila tertawa di depan nisan mendiang mamanya sambil menaruh sebucket bunga mawar putih dan biru lalu mila duduk, kevinpun juga ikut duduk di sebelah mila
" mom lihat aku bawain mawar kesukaan mom, mom pasti suka " kata mila dengan suara begetar, kevin kemudian menggengam tangan mila memberi seolah memberi kekuatan
" ah yahh hari ini aku bawa temen special aku namanya kevin julio levis " kata mila tersenyum sambil memandang kevin
*deg *
" darimana mila tau nama lengkapku? apa jangan - jangan " batin kevin mulai bertanya - tanya" hai tante " sapa kevin berusaha tenang
" mom lihat deh dia ganteng kan? " kata mila tertawa sambil menyeka air matanya
" hei kamu baru tau aku ganteng huh? " kata kevin
" hahaha aku sudah sadar dari dulu kali " kata mila" tante apa tante tau anak tante ini sangat manja? tante tau dia memelukku erat ketika kami menonton film horor " kata kevin dan membuat muka mila memerah
" keviinn ihhh malu " kata mila menutup wajahnya dengan kedua tangannya
" hahaha tapi itu faktanya nona manis " kata kevin tersenyum" sudahlah mending kita pergi darisini sebelum kamu membuka lebih banyak aibku hahaha, mom mila pergi dulu ya love you mom " kata mila sambil mencium nisan mendiang mamanya
" tante kevin pergi dulu ya, kevin janji kevin akan selalu menjaga mila kevin gak akan membiarkan siapapun menyakiti mila " kata kevin sambil menggengam tangan mila erat. Mila hanya diam dan tersenyum saat mendengar perkataan kevin
Setelah selesai kini mila mengajak kevin pergi ke sebuah rumah kaca kecil yang tak jauh dari tempat pemakaman tersebut
" ini punya siapa? " tanya kevin kagum
" punya mama ayo masuk " kata mila mengajak kevin masuk ke dalam lalu keduanya duduk di sebuah sofa yang ada di ruangan tersebut" anyway your mom was very beautiful, wajah dan bibirnya persis sekali denganmu tapi mata dan hidungnya persis dengan michelle " kata kevin
" kamu adalah orang kedua yang mengucapkan secara detail mengenai kemiripan wajah mama dengan aku dan michelle " kata mila tertawa
" really? memang selama ini orang - orang berkata seperti apa? " tanya kevin penasaran
" well mereka selalu bilang aku mirip 100% dengan papa, sementara michelle mirip 100% dengan mama tapi cuman kamu dan papa yang ternyata bisa mendiskripsikan lebih jelas mengenai kemiripan aku dan michelle dengan mama " kata mila
" hahaha itu hanya salah satu bakatku saja " kata kevin tertawa
" bakat yang menakjubkan " puji mila
" terimakasih " kata kevinSeketika suasana hening, baik kevin dan mila kini hanya saling diam tidak ada satupun dari mereka yang mau memulai pembicaraan lagi, keduanya sibuk dengan pikiran masing - masing. Sampai akhirnya mila berdiri
" mau minum jus mangga? " tanya mila
" boleh itu salah satu jus favoritku " kata kevin
" aku tau " kata mila tersenyum lalu jalan ke arah mini pantry yang ada disini" apa maksud perkataan mila? " batin kevin
KAMU SEDANG MEMBACA
Me.You.Love
RandomSebuah misi yang membuat seorang Kevin Julio Levis merasakan dilema luarbiasa Apa dia mampu dan berhasil menjalankan misi ini? Just read