Tiba-tiba saya berada di Surga
Wahyu 21 : 11, 18
21:11
Kota itu penuh dengan kemuliaan Allah dan cahayanya sama seperti permata yang paling indah, bagaikan permata yaspis, jernih seperti kristal.
21:18
Tembok itu terbuat dari permata yaspis; dan kota itu sendiri dari emas tulen, bagaikan kaca murni.
Saya dibesarkan dalam keluarga Kristen dan mereka bercerita bahwa surga adalah tempat yang begitu terang, penuh dengan kemuliaan, jalannya dari emas dan temboknya dari batu-batu berharga. Pada waktu itu, bagi saya surga adalah sesuatu yang abstrak yang tidak saya pahami betul karena saya belum pernah kesana. Dalam pikiran saya, saya mempunyai sebuah gambaran mengenai surga. Ketika saya berpindah alam itu, saya tidak tahu bahwa itu adalah surga. Saya pikir itu bukanlah surga tetapi adalah sebuah dunia lain yang begitu nyata. Wah mengapa bisa ada sebuah dunia yang begitu indahnya. Dibumi ada tanah, ada rumput, ada tanaman, ada bangunan, disana juga ada. Tetapi perbedaanya adalah disana segalanya sangat indah, sempurna. Ketika saya melihat rumputnya seperti emas, bersinar, berkilauan, ketika saya melihat rumputnya seperti emas, bersinar, berkilauan, bunga-bunga yang saya lihat begitu indahnya. Di kota Shijiazhuang, saya melihat bunga-bunga yang demikian indah, tetapi semuanya tidak dapat dibandingkan dengan bunga-bunga surga. Jika saya tidak melihat dengan mata kepala sendiri, saya tidak akan pernah dapat membayangkan seperti apa surga itu? tempat itu begitu indahnya, begitu bagusnya, sempurna. Saya mulai berjalan-jalan di tempat itu. Saya mendekati sebuah gunung, meraba batunya, ternyata itu bukan batu tetapi adalah permata, berlian, dan batu-batu berharga.
Satu gunung itu adalah batuan berharga. Ada juga air terjunnya mengalir dari atas yang mengalir dari air terjunnya ternyata adalah kristal bening. Ada sebuah sungai kecil mengalir ke bawah, dan airnya begitu menyejukkan dan beberapa dalamnya pun dapat terlihat dasarnya, sangat jernih. Dasarnya terbuat dari apa? terbuat dari mutiara dan batu-batu berharga. Wah ternyata ada dunia yang begitu indah, saat itu saya belum sadar bahwa itu adalah surga. Tanah yang saya injak semuanya terbuat dari emas. Rumah-rumah disana dari emas. bening seperti terbuat dari kaca, kristal dan batu-batu berharga, begitu luar biasa indahnya. Tempat itu begitu menakhubkan, saya tidak ingin kembali dan saya ingin berada di sana selamanya. Setelah perkataan saya itu, tiba-tiba dua malaikat menghampiri saya, mereka tersenyum padaku dan berkata semua orang yang datang kesini tidak ada seorangpun yang ingin kembali. Saya tertawa gembira benar tempat ini begitu indah luar biasa, lalu malaikat itu berkata, waktumu sudah habis, kamu harus kembali saya menolak tidak, saya tidak ingin kembali. Malaikat menjawab engkau belum layak tinggal disini. Saya sejak kecil percaya Yesus, ke gereja beribadah, setiap kali paskah dan natal kami selalu mempersiapkan acara itu semua untuk Tuhan Yesus. Saya juga ikut pertemuan doa, jawab saya. Tetapi malaikat itu berkata tetapi kamu tidak bertobat, hidupmu tidak berubah. Apa yang disebut bertobat, berubah? tanya saya. Saya mulai menangis dan bertanya saya melihat tempat yang penuh ratap dan kertak gigi.
Kenapa ada tempat ratap dan kertak gigi?
Apa yang akan terjadi pada mereka? Siapa orang-orang yang ada disana? lalu malaikat menjawab mereka adalah orang-orang yang percaya pada Yesus namun tidak bertobat atau berubah dari kehidupan lama mereka. Saya mulai menangis tersedu-sedu dan bertanya bagaimana ini, bagaimana? sampai kapan mereka akan meratap di tempat itu? jawab malaikat itu mereka akan berada ditempat itu sampai kedatangan Yesus Kristus yang kedua.
Wahyu 20:12-15
20:12
Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kesaksian Surga dan Neraka (Part 1)
SpiritualSTOP. BERHENTI. Apakah kamu mau masuk Surga atau Neraka ? ✔ Baca buku ini untuk merubah hidupmu untuk hidup suci ( Kelakuan, pikiran dan hati ) di hadapan Allah 🛇 Terserah kamu jika kamu memang mengganggap hidupmu benar2 suci di hadapan Allah ( C...