TIGAPULUH SATU

6K 298 5
                                    

Aku mohon maaf banget karna update-nya jadi makin lama. Aku harap kalian masih suka sama cerita ini dan selalu setia menunggu dan membacanya.

Jangan lupa untuk vote yaa.

Setelah selesai nonton kita hanya duduk-duduk di kamar, foto-foto, ngemil, dll yang penting bukan mandangin foto mantan.

"Un, keluar yuk" ajak Nabila.

"Kemana?"

"Terserah. Mall kek mana kek"

"Eh, gua ajak Adel yaa temen gua yang waktu itu gua ceritain, dia tadi ngajak gua main juga"

"Okedeh, biar rame" Jojo dan Raihan hanya memandangi kita karna merasa di kucilkan, gua dan Nabila cuek. Nabila mulai ke kamar mandi buat ganti baju panjang, gua si udah pake sweater tinggal jilbab nya aja.

"Kalian gamau ikut?" Tanya gua ga peka sama muka BT mereka. Mereka hanya memandang sinis gua, dan teriak.

"IKUT LAHHHHH!!" Ucap Jojo dan Raihan bersamaan.

"Kuyy" Nabila sudah selesai siap-siap, kita berempat langsung menuju keluar rumah. Jojo sama Raihan mah cowo siap-siapnya ga perlu lama-lama.

"Ehhh stop"

"Kenapa, Bil?"

"Atan mau kesini"

"Yodah kita tungguin. Ajak aja dia"

"Okee. Mending si Adel juga suruh kesini dulu aja"

"Okee gua telfon dulu"

Via telponn. Adel × Una

Assalamualaikum. Halo, Del

Apaan un?

Lo kerumah gua dulu aja yaa, biar berangkatnya bareng terus juga sekalian nunggu pacarnya Nabila

Oh gitu, okee gua otw puter balik ke rumah lo

Tutt tutt tutt.

"Done" kita hanya duduk bosan di depan rumah seperti menunggu semut segede kucing.

10 menit.

15 menit.

"Assalamualaikum" ka Atan sampai di rumah gua dan langsung menghampiri kita yang sudah kelewat BT nunggu lama.

"Waalaikumsalam" jawab kita bertiga bersamaan.

"Lama" protes Nabila dengan muka yang BT. Akhirnya mereka hanya sibuk berdua. Gua, Jojo, dan Raihan hanya saling pandang lalu melanjutkan kegiatan kita tadi yang tidak ada manfaatnya. Gua yang mainan pasir, Jojo yang senam muka, dan Raihan yang nge-game sambil jailin Jojo dengan cara mencubit pipi ataupun hidung Jojo.

10 menit setelah itu, Adel datang bersama seorang cowo yang kayanya gua dan Nabila kenal.

"Assalamualaikum. Hayy" sapa Adel yang baru melepas helm-nya dan menghampiri kita.

"Waalaikumsalam"

"Loh ka Dika ikut juga?" Tanya Nabila.

"Iya tadi gua abis kumpul di sekolah terus ketemu dia, pas dia tau gua mau pergi sama kalian dia minta ikut. Gapapa kan?"

"Kita si ga masalah ya ga Un, tapi nanti takut ada ajang perebutan anak kecil" ucap Nabila menghadap gua tapi melirik Raihan.

"Udah buruan ayo ah. Bosen nih gini terus"

"Kuy" ucap gua, Nabila, dan Adel bersamaan.

~~~

"Kita kemana dulu nih?" Ucap Adel yang wajahnya juga terlihat sedang menanti seseorang.

Adik kelas VS Kakak KelasTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang