Dodit menjatuhkan bokongnya di sofa empuk milik omanya Rama. Tadi sepulang sekolah, mereka memutuskan untuk ngumpul di rumah oma Rama karena kebetulan oma yang mengundang. Oma akan mencoba memasak kue-kue kering untuk natal, dan Rama bersama 3 cowok kambing itu akan dijadikan bahan percobaan.
"Nath mana?" tanya Dodit.
"Lah bukannya dia jalan bareng lo tadi?" tanya Rama balik.
"Lah, gue kira dia udah duluan, makanya tadi pas di jalan udah ga keliatan motornya, gue belok lewat belakang. Depan macet," jawab Dodit.
"Nah itu Nath lewat jalan depan, kali. Kenapa bisa ga liat, deh? Emang lo bedua balapan?" tanya Kenny membuat Dodit berdecak lalu menatap sahabatnya itu dengan aneh.
"Kaga lah," jawab Dodit.
"Tadi gue isi bensin dulu. Gue ajak Nath katanya dia males nunggunya. Yaudah dia jalan deluan," lanjut Dodit.
"Temen gitu tuh? Ninggalin?" tanya Kenny mengejek.
"Palsu itu namanya Ken," balas Rama.
"Ternyata.." Kenny mulai menyanyikan lagu yang sedang tenar di kalangan teman-temannya itu.
"Lo itu palsuu," lanjut Rama membuat Dodit menatap mereka sinis.
Oh iya, Dodit lupa untuk memperkenalkan teman-temannya yang sering disebut-sebut sebagai biang onar di angkatan mereka. Walaupun seperti itu, jika mereka tidak menghadiri acara-acara sekolah seperti clasmeet, expo budaya, open house, natal bersama, imlek bersama, pasti sebagian besar anak-anak cowok akan mengatakan "Coba ada Dodit dkk, pasti seru nih."
Yang pertama, Rama. Danielis Rama Pamudya. Cowok yang sering di bilang mirip sama Dodit, padahal kalau di liat-liat terlalu lama wajah mereka berbeda. Memang kalau di lihat sekilas, mereka seperti memiliki wajah yang sama. Rama tinggal di rumah oma dan opanya. Ia baru akan pulang ke rumah orangtuanya ketika libur atau saat orang tuanya ada di rumah. Rama anak tunggal. Maka dari itu, ia terbiasa dengan hidup yang mewah dan semuanya serba cepat.
Lalu, Kenny. Kenny Julio Paul. Kenny merupakan anak pertama dari 2 bersaudara. Adiknya masih kecil, baru masuk SD kelas 1 tahun ini. Kenny sangat menyayangi adiknya, walaupun terkadang ia merasa orangtuanya terlebih papa lebih menyayangi adik perempuannya itu. Kenny tinggal bersama orangtua yang lengkap ditambah beberapa pengasuh dan asisten rumah tangga. Kenny adalah tipe cowok yang sangat mencitai keluarga, terutama mama. Prioritas utama Kenny adalah mama. Apapun akan ia lakukan demi membuat mamanya tersenyum.
Lalu yang terkahir, Nath. Nathanael Gabriel Alexander. Membaca nama belakangnya saja sudah jelas bahwa ia kakaknya Karen. Nath merupakan cowok dingin yang moodnya tidak tentu. Awalnya, teman-temannya mengira kalau cowok ini alter ego. Tetapi setelah dilakukan penelitian, Nath hanya memiliki 3 sikap yang selaku ia tonjolkan. Jutek, cuek, dan galak. Galak dalam artian kalau ia merasa seseorang melakukan kesalahan pada dirinya, ia tidak akan memaki orang itu di depan muka. Ia akan diam. Diam yang membuat semua orang mengerti kalau ia sedang marah. Nath paling sensitive bila di ungkit soal keluarga, terutana orangtuanya yang sudah tidak lengkap. Bedanya dengan Dodit, Nath harus kehilangan mama di usia yang masih sangat muda.
Pertemanan mereka berawal dari clasmeet akhir tahun kelas 10. Saat itu, mereka masuk dalam 1 kelas, 10 IPA 2. Mereka yang memang dari hari pertama sudah memulai pertemanan di hadapkan dengan sebuah masalahnya yang seharusnya bukan di tujukkan untuk anak kelas 10.
Waktu itu, Dodit tidak sengaja salah menuliskan skor di papan skor saat pertandingan basket berlangsung antara kelas 10 dan 12. Ini permainan antar angkatan. Karena waktu itu Dodit tergabung dalam ekskul futsal, ia tidak ikut bermain membela angkatannya. Mengetahui itu, seluruh anak-anak jagoan kelas 12 mengira kalau Dodit curang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Rester [COMPLETED]
Teen Fiction[completed story] [highest rank : #3 in SadEnding, 8 July 2019] •°•°•°• "Dit, kenapa lo bisa lengket terus sih sama cewek penyakitan kayak Karen? Kenapa nggak cari cewek lain aja yang bisa di ajak have fun? Karen kan lemah. Diajak main basket aja n...