Chapter 48-Jeju

647 56 0
                                        

Drrrttt Drrrttt...

Suara getaran dari ponsel Yerin yang berada di atas meja belajar nya membuat fokus yerin beralih. Nama Eunha tertera di layar ponsel nya. Tanpa pikir panjang Yerin mengangkat telepon dari Eunha.

"Halo? " sapa yerin.

"Yerin!! " eunha memekik di sebrang sana membuat Yerin menjauhkan ponsel dari telinganya.

"jangan berteriak, telingaku sakit tahu" gerutu Yerin.

"hehe maaf maaf, Yerin kau mengirim paket padaku hehe terima kasih" ucap Eunha menyampaikan alasan ia menelpon Yerin.
Yerin terdiam sejenak,memang ia mengirim paket ke Eunha, tapi itu bukan dari nya, melain kan kado dari yoongi yang di berikan tempo hari.

"tak usah repot repot padahal heheh" ucap Eunha berbasa basi.

"kau suka?" tanya Yerin.

"iya aku suka!" jawab Eunha antusias.

"memang nya apa isinya? " tanya Yerin.

"Loh,ini kan kado dari mu, kenapa tak tahu isinya?" tanya Eunha bingung.

"sebenar nya itu bukan dari ku" Yerin menggigit bibir bawah nya, bingung harus memberitahu atau tidak.

"lalu? "

"itu dari yoongi" ucap Yerin pelan. Tapi tak ada jawaban dari dseberang sana, Yerin tahu ini akan terjadi. Bahkan ia dapat membayangkan ekspresi Eunha sekarang.

"memang nya isinya apa?" Yerin memecah keheningan.

"yak Eunha! " tegur Yerin tak mendapat jawaban apapun dari eunha.

"i it itu... " Eunha terbata.

"apaaa? " Yerin makin tak sabar.

"kalung " lirih Eunha. Yerin menutup mulut nya dengan tangan, tak menyangka bahwa kado yoongi berupa sebuah kalung. Ia yakin perasaan Eunha campur aduk sekarang.

"kal kalung? " Yerin memastikan pendengaran nya.

"iya " lirih Eunha.

"woahhhh daebakk"

"aku harus apakan ini? " tanya Eunh bingung.

"ya dipakai, mau bagaimana lagi memangnya. Kau itu harus mengharhai pemberian orang lain tahuu" ceramah Yerin. Eunha menghela nafasnya berat.

"iya iya" jawab eunha pasrah.

"aku bingung" lanjut Eunha.

"bingung kenapa?"

"kenapa yoongi seperti ini? sedangkan dia sudah punya tunangan dan kami sudah putus" ucap Eunha lirih. Yerin lagi lagi menggigit bibir bawah nya, bingung harus bercerita pada Eunha mengenai fakta yang sudah terkuak atau tidak.

"eunha, ada yang harus ku ceritakan padamu" ucap Yerin pada akhirnya. Menurutnya, bagaimanapun juga ia harus meluruskan kesalahpahaman antara Yoongi dan Eunha.

"apa? "

"ini tentang yoongi"

***

Pagi ini Yerin berangkat sekolah dengan sedikit lesu. Semalam ia kurang tidur karena sibuk meluruskan masalah dengan Eunha, ditambah lagi meladeni Eunha yang menangis karena penjelasannya. Eunha benar benar merasa bersalah karena sudah berburuk sangka, terlebih lagi ia sama sekali tak tahu bahwa ayah Yoongi sedang sakit.

MY HOMEMATE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang