DASHA-15 🌵 Secarik Kertas 🌵

1.7K 110 2
                                    

NOW PLAYING : PERFECT - IKON

___
Tertanda
___

Dava hanya mengangguk dalam hati membatin,'ponsel lo gue bawa pulang ya,'

Baru dua langkah Dava meninggalkan tempat tersebut kini Dava sudah kembali berjalan kearah Sasha.

Cupp

Dava meninggalkan ciuman dikening Sasha dan segera pergi dari sana sebelum Sasha marah.
---
Pukul 01.00 malam, Sasha terbangun karena tenggorokannya yang kering.

Sasha berjalan keluar dari kamar. Saat melewati kamar Vano, Sasha mendengar suara yang bersumber dari televisi.

Sasha membuka pelan pintu kamar Vano dan menemukan Vano tengah memengangi stick psnya.

Sasha melangkah masuk dan ditatapnya Vano dengan heran.

"Lo gak tidur?" tanya Sasha pada Vano yang masih asik memainkan playstation.

Vano hanya mengangkat bahu acuh, tidak peduli dengan kehadiran Sasha dikamarnya.

"Dari kapan lo main?" tanya Sasha lagi.

Kaki Sasha sudah siap menendang Vano jika Vano masih mengacuhkannya.

Vano yang melihat itu langsung menjawab,"baru dari jam sepuluh malam tadi kok," jawab Vano.

Sasha terdiam baru dari jam sepuluh malam tadi kok, kok? Sasha ingin memghujat Vano sekarang juga.

Sasha merebut stick dari tangan Vano dan akan mematikan play station sebelum pada akhirnya Vano mendorong Sasha menjauh.

"Balik sana ke kamar lo, ganggu aja," Vano merebut kembali sticknya.

"Malam itu waktunya tidur bukan ngegame," ucap Sasha.

Vano berdiri dari tidurnya dan mendorong Sasha keluar dari kamarnya.

Sesampainya diluar, Vano dan Sasha menemukan Ardi dan Nadin sudah berdiri disana.

"Kalian itu malam-malam kenapa ribut sih?" ucap Nadin pada Sasha dan Vano yang kini saling sikut-menyikut.

"Itu Bun Vano ngegame mulu, dari jam sepuluh tadi," adu Sasha pada Nadin.

Vano ingin sekali merobek-robek mulut Sasha saat itu juga.

"Vano," panggil Ardi yang sudah berkecak pinggang.

"Eh iya om," Vano memberanikan diri menatap Ardi meskipun dalam hatinya dia ingin sekali masuk kedalam kamar dan mengunci pintu.

"Kembali ke kamar dan tidur, sekali lagi kamu main game, Om bakal buang play station kamu," ancam Ardi yang membuat Vano segera masuk kedalam kamar dan mematikan play stationnya.

Begitu juga dengan Sasha yang segera menuruni tangga menuju dapur.

Ardi dan Nadin mengikuti Sasha menuruni tangga menuju kamar.

Setelah Sasha sudah selesai minum, Sasha segera kembali ke kamar.

Sasha menyempatkan diri melewati kamar Vano.

Dasha-Evanescent (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang