44. Liburan

6.1K 952 367
                                    

______


Line

Zacky
Jah

Kimi
Apaan?
Kangen?

Zacky
Idiw
Si ade jalan sama boi
Pede banget lu boboboi

Read

Zacky
He bales dong rorojonggrang
P
P
P
P
Nyet
P
Ping

Kimi
Apa si
Ini Line bukan BBM
Dasar pig

Kimi
Bales dong biar kita berantem

Zacky
G
Kejahatan gak boleh dibalas dengan kejahatan.

Kimi
Alangkah lincah mulut lo Ki

Kimi
Gue kesono yak

Zacky
Pintu rumah gue cuma terbuka untuk orang baik.

Kimi
KAMPRET

_______

Terkampret sepanjang masa sih, ketika gue punya waktu dua minggu untuk liburan, tapi nggak tau harus ngapain. Dan paling apesnya ketika orang tua memutuskan untuk bulan madu dan nggak mengajak gue untuk ikut. Kenapa sih bulan madunya harus sekarang? Ketika gue liburan dan butuh udara segar karena berjuang UAS. Anjay bahasanya berjuang, padahal baca buku juga cuma sekelebat doang.

Orang tua gue yang statusnya masih pengantin baru, memutuskan untuk liburan berdua ke Bali dengan berkedok bulan madu. Tadi pagi mereka sibuk banget mau berangkat, terus gue bingung sendiri. Ini kenapa ortu gue repot banget.

Eh ternyata, mereka mau liburan. Kan membuat diri gue yang galau ini menjadi semakin sedih.

"Mamah sama Papah mau ke Bali dulu ya, seminggu aja kok. Uang jajan sama makan udah ditransfet ke rekening kamu ya, kalau ada apa apa kerumah Zacky aja. Kamu udah Mamah titipin ke orang tua Zacky"

Gue yang masih muka bantal langsung melotot kaget. Apa-apaan? Dikira gue barang apa main titip-titip aja.

"IH! KOK AKU NGGAK DIAJAK? MAU IKUT"

Setelahnya Mamah gue menggelengkan kepala. "Eits, tidak semudah itu ferguso. Nanti, liburan kamu dipending dulu aja ya"

Kemudian Mamah dan Papah Dastan tertawa geli. Rasanya gue pengen garuk-garuk aspal aja. Gue memberantaki rambut sendiri dengan frustasi.

Jadi, seperti itulah kisah panjang mengapa gue berakhir terdampar di rumah kutu kupret yang asik main PUBG pakai proyektor.

"Parah banget Ki! Asli! Masa ya ortu gue bulan madu, gue nggak diajak" Mulut sedari tadi protes tanpa henti, dengan Zacky yang hanya mengangguk pelan iya-iya saja.

"Secara kan, gue anak satu-satunya, liburan sekolah, tahun baruan, masa gue sendirian? Sedih amat"

Melihat Zacky yang kelewat asik main PUBG dan tidak merespon seperti yang gue harapkan, gue berdecak dan menjambak kepalanya kilat. "ADUH! KEPALA GUE SAT!" Zacky mengumpat.

Dua Kutub Magnet Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang